ILUSTRASI. Ekspor perdana produk baja Krakatau Steel pada 2021 melalui pelabuhan Krakatau Bandar Samudera, Cilegon, Banten.
Reporter: Dimas Andi | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) berencana membentuk subholding Sarana Infrastruktur. Struktur baru ini ditargetkan rampung pada akhir Mei 2021. Setelah terbentuk gabungan anak usaha tersebut, manajemen KRAS langsung menyiapkan agenda initial public offering (IPO) pada kuartal I-2022.
Krakatau Steel akan membentuk subholding dari beberapa anak usaha di bidang penyediaan energi, penyediaan air bagi pelanggan industri, pelabuhan dan kawasan industri. Anak usaha KRAS masing-masing adalah PT Krakatau Daya Listrik (KDL), PT Krakatau Tirta Industri (KTI), PT Krakatau Bandar Samudera (KBS), dan PT Krakatau Industrial Estate Cilegon (KIEC).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.