ILUSTRASI.
Reporter: Andy Dwijayanto, Havid Vebri | Editor: Havid Vebri
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mayoritas pelaku industri media tengah diliputi rasa kesal dan jengkel atas merajalelanya flatform news aggregator belakangan ini. Betapa tidak. Gara-gara mereka, meningkatnya jumlah pembaca media online, terutama di masa pandemi, justru berbanding terbalik dengan pendapatan media.
Kondisi itu terungkap dari hasil survei yang dilakukan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) terhadap 300 lebih anggotanya di berbagai daerah di Indonesia. Selama pandemi, jumlah pembaca meningkat signifikan.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
