ILUSTRASI. Pengemudi didampingi petugas dari PLN mengisi daya listrik kendaraan di stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) Mall AEON, Tangerang, Banten, Rabu (29/1). Berdasarkan data PLN, Indonesia membutuhkan sebanyak 7.146 SPKLU pada 2030. Sedangkan tahun
Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penjualan setrum PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) pada tahun lalu meleset dari target. Meski naik dari realisasi tahun 2018, PLN hanya mampu menjual listrik sebesar 245,52 TeraWatthour (TWh) di sepanjang 2019.
Pencapaian tersebut tumbuh 4,65% dibandingkan realisasi 2018 sebesar 234,61 TWh. Padahal, perusahaan listrik pelat merah itu menargetkan penjualan tenaga listrik pada 2019 sebesar 248,8 TWh atau dengan persentase pertumbuhan 7,06% secara tahunan. Pertumbuhan penjualan tenaga listrik 2019 yang hanya 4,65% ini juga lebih mini dari pertumbuhan 2018 yang sebesar 5,14%.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.