ILUSTRASI. Presiden Direktur PT Merdeka Copper Gold Tbk (MDKA) Tri Boewono (berdiri) bersama jajaran direksi dan komisaris MDKA hadir pada Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa MDKA, di Jakarta, Senin (13/1). Selain menyetujui penunjukkan Budi Bowoleksono menjadi Kom
Reporter: Dimas Andi | Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ketegangan di kawasan Timur Tengah yang dipicu konflik antara Amerika Serikat (AS) dan Iran berdampak ke sejumlah sektor komoditas, terutama minyak dan gas, serta mineral logam seperti emas. Pasalnya, konflik AS-Iran yang memanas memicu investor melirik komoditas logam mulia alias emas, sehingga harganya sempat merangkak naik.
Manajemen PT Merdeka Copper Gold Tbk juga terus mengantisipasi potensi pergerakan harga emas kendati tidak menyiapkan strategi khusus. Harga emas tidak bisa dikendalikan. Kami hanya bisa fokus mengendalikan biaya-biaya yang dikeluarkan, ujar Adi Adriansyah Sjoekri, Corporate Secretary PT Merdeka Copper Gold Tbk, Senin (13/1).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.