ILUSTRASI. Semakin banyak emiten yang berupaya melakukan restrukturisasi utang di tengah pandemi Covid./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/01/10/2020.
Reporter: Kenia Intan, Nur Qolbi | Editor: A.Herry Prasetyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Di tengah pandemi yang berlarut-larut, kondisi keuangan korporasi terlihat makin suram. Akibat mengalami penurunan pendapatan drastis, sejumlah korporasi harus berjuang merestrukturisasi utang agar tidak terseret ke meja hijau kepailitan.
Mengutip Bloomberg, AirAsia X Bhd dikabarkan melakukan restrukturisasi utang senilai RM 63,5 miliar, atau setara US$ 15,3 miliar. Operasional perusahaan, termasuk di Indonesia, terancam dilikuidasi untuk meringankan beban.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
