Berita Bisnis
Pelonggaran dari Bank Indonesia Bisa Menambah Likuiditas Perbankan Rp 117,8 Triliun
Rabu, 15 April 2020 | 07:25 WIB
ILUSTRASI. Pejalan kaki melintas di gedung kantor pusat Bank Indonesia (BI) Jakarta, (18/7).
Reporter: Herry Prasetyo, Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang
| Editor: Yuwono triatmojo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Stabilitas likuiditas perbankan menjadi salah satu sorotan pemangku kebijakan untuk menjaga sistem keuangan di Tanah Air. Dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) pada 13 April-14 April 2020, bank sentral kembali menurunkan Giro Wajib Minimum (GWM) untuk rupiah.
Penurunan GWM rupiah untuk Bank Umum Konvensional (BUK) sebesar 200 basis poin (bps), sedangkan untuk Bank Umum Syariah atau Unit Usaha Syariah (BUS/UUS) sebesar 50 bps. Pelonggaran ini akan mulai diberlakukan pada 1 Mei 2020
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Terbaru
Barang Konsumen
Rabu, 24 April 2024 | 15:18 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 15:18 WIB
Saham
Rabu, 24 April 2024 | 14:41 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 14:41 WIB
Saham
Rabu, 24 April 2024 | 14:16 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 14:16 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 12:38 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 12:38 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 11:20 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 11:20 WIB
Saham
Rabu, 24 April 2024 | 09:00 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 09:00 WIB
Saham
Rabu, 24 April 2024 | 08:55 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 08:55 WIB
Keuangan
Rabu, 24 April 2024 | 07:52 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 07:52 WIB
Korporasi
Rabu, 24 April 2024 | 07:49 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 07:49 WIB
Barang Konsumen
Rabu, 24 April 2024 | 07:40 WIB
Rabu, 24 April 2024 | 07:40 WIB
Berita Terbaru Bisnis
Terpopuler
Jonathan Tahir, Anak Dato Tahir Pemilik Grup Mayapada Jadi Investor 7,85% Saham EURO
Rabu, 24 April 2024 | 08:55 WIB
Net Sell Terus Mengalir, Sebelas Emiten Ini Bisa Menjadi Rekomendasi Saham Hari Ini
Rabu, 24 April 2024 | 06:11 WIB
Banyak Sentimen Negatif, Saham Unilever Indonesia (UNVR) Sentuh Level Terendah
Rabu, 24 April 2024 | 07:22 WIB
JP Morgan Kerek Rekomendasi GOTO Jadi Overweight, Simak Faktor Pendorong Kinerjanya
Rabu, 24 April 2024 | 14:41 WIB
Tim Prabowo-Gibran Mulai Bahas Kandidat Menteri
Rabu, 24 April 2024 | 06:42 WIB