Berita Bisnis

Pengawasan Lemah, Saling Lempar Tanggungjawab

Jumat, 31 Januari 2020 | 18:35 WIB
Pengawasan Lemah, Saling Lempar Tanggungjawab

ILUSTRASI. Kantor dan pelayanan PT ASABRI (Persero) di Jakarta. KONTAN/Muradi/2018/12/19

Reporter: Dikky Setiawan, Ferrika Sari, Nina Dwiantika | Editor: Dikky Setiawan

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. Lemah pengawasan. Begitulah, pandangan sejumlah kalangan menilai terjadinya kerugian investasi yang dialami PT Asabri (Persero). Menurut Irvan Rahardjo, pengamat asuransi, terjadinya kasus gagal bayar dan kerugian investasi Asabri disebabkan lemahnya pengawasan yang dilakukan regulator. 

Irvan mengatakan, selama ini law enforcement atau penegakan hukum yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) lemah. "Penegakan aturannya lemah karena ada konflik kepentingan. OJK bingung membela pelaku industri atau membela nasabah, karena mereka terima iuran dari pelaku industri," kata Irvan.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru