ILUSTRASI. Prioritas pembelian obligasi baru Dapen BTN berupa surat berharga keluaran dari BUMN atau BUMD dengan rating minimal single A.
Reporter: Ferrika Sari
| Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjawab tantangan wabah Virus Corona (Covid-19), Dana Pensiun Bank Tabungan Negara (Dapen BTN) mengurangi investasi dalam bentuk saham dan reksadana saham. Tujuannya mengamankan aset investasi peserta.
Dapen BTN telah menerapkan strategi itu sejak triwulan II-2020 kemarin. Mereka kemudian lebih banyak mengalihkan investasi di pasar uang. "Kami monitor dan evaluasi ketat obligasi korporasi yang memiliki porsi terbesar dari total investasi dengan evaluasi berkala terhadap performance emiten," jelas Direktur Utama Dapen BTN Mas Guntur Dwi Sulistyanto kepada KONTAN, pekan lalu.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.