Berita HOME

Tiphone (TELE) Dihantui Tekanan Likuiditas dan Risiko Gagal Bayar

Jumat, 19 Juni 2020 | 12:20 WIB
Tiphone (TELE) Dihantui Tekanan Likuiditas dan Risiko Gagal Bayar

ILUSTRASI. Usai gagal membayar bunga pinjaman sindikasi, Tiphone (TELE) hari ini menunda pembayaran bunga obligasi. KONTAN/Daniel Prabowo

Reporter: Herry Prasetyo | Editor: A.Herry Prasetyo

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perusahaan distribusi voucer Telkomsel PT Tiphone Mobile Indonesia Tbk (TELE) tampaknya masih belum mampu keluar dari tekanan likuiditas.

Setelah gagal membayar bunga pinjaman sindikasi perbankan yang jatuh tempo pada Maret lalu, hari ini Tiphone juga tidak membayar bunga obligasi tepat waktu. Padahal, pekan depan, TELE masih harus melunasi pokok obligasi yang jatuh tempo senilai Rp 231 miliar.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru
IHSG
7.288,81
0.29%
-21,28
LQ45
985,97
0.44%
-4,40
USD/IDR
15.853
0,35
EMAS
1.249.000
2,21%