KONTAN.CO.ID - BEIJING. China Oil and Gas Pipeline Network (PipeChina) mengaku telah menggelontorkan investasi sebesar 24,45 miliar yuan atau US$ 3,8 miliar untuk memperluas infrastruktur gas. Targetnya adalah menambah kapasitas pasokan gas harian sebesar 60 juta meter kubik pada akhir tahun ini. Aksi PipeChina sejalan dengan desakan Beijing agar perusahaan-perusahaan energi domestik memacu pasokan di tengah krisis listrik.
PipeChina memperkirakan kapasitas transmisi gas melalui jaringan pipa 49.000 kilometer mencapai 268 miliar meter kubik (bcm) per tahun. "(Kapasitas sebanyak itu) memungkinkannya untuk memasok lebih dari 110 bcm gas alam musim dingin ini dan musim semi mendatang," kata perusahaan dalam sebuah pernyataan, Jumat (22/10).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.