Berita Ekonomi

Ekonomi Butuh Gebrakan Kebijakan Fiskal

Kamis, 21 November 2019 | 09:38 WIB
Ekonomi Butuh Gebrakan Kebijakan Fiskal

ILUSTRASI. Foto areal suasana aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Kamis (14/11/2019). Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menargetkan pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2020 mencapai 5,3 persen. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Reporter: Abdul Basith, Bidara Pink | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ekonomi Indonesia tahun depan diramal masih lesu, menyusul pelambatan ekonomi tahun 2019 ini. Prediksi ini tak menyenangkan, mengingat kita membutuhkan energi besar untuk mendorong ekonomi agar bisa keluar dari jebakan ekonomi 5%.

Tapi, proyeksi JP Morgan lebih sadis lagi. Bank asal Amerika Serikat ini meramal pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun ini dan tahun depan justru di bawah 5%, yakni cuma 4,9%. Ini jadi ramalan paling pesimistis, setelah Moody's, dan lembaga internasional lainnya.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Sudah berlangganan? Masuk

Berlangganan

Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan

Rp 20.000

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Terbaru