ILUSTRASI. Shimao Group melewatkan pembayaran bunga dan pokok obligasi luar negeri senilai US$ 1 miliar yang jatuh tempo pada Hari Minggu (3/7). REUTERS/Aly Song
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Pengembang China yakni Shimao Group telah melewatkan pembayaran bunga dan pokok obligasi luar negeri senilai US$ 1 miliar yang jatuh tempo pada Hari Minggu (3/7). Kabar itu menjadi pukulan terbaru bagi pasar properti China yang sedang diperangi.
Shimao tidak dapat membayar total US$ 1,023 miliar pokok dan bunga kepada kreditur dari senior note yang terdaftar di Bursa Singapura. "(Karena) ketidakpastian pasar atas pembiayaan kembali utang dan kondisi operasi dan pendanaan yang menantang," kata pengembang dalam pengajuan di Bursa Hong Kong, Minggu (3/7).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.