ILUSTRASI. Skema baru bertujuan untuk mengurangi subsidi gas melon yang selama ini banyak tak tepat sasaran.
Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Skema baru subsidi LPG ukuran 3 kilogram (kg) yang dicanangkan sejak tahun lalu, belum berjalan sampai saat ini. Padahal skema tersebut bertujuan untuk mengurangi subsidi gas melon yang selama ini banyak tak tepat sasaran.
Menteri Keuangan Sri Mulyani belum lama ini menyentil PT Pertamina lantaran nilai subsidi gas melon masih tinggi. Hingga November 2020, nilai subsidi LPG 3 kg sudah mencapai Rp 53 triliun.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.