ILUSTRASI. Dari kiri: SEVP Micro & Consumer Finance Bank Mandiri Saptari, Ketua Umum Asosiasi Pengembang Perumahan dan Permukiman Seluruh Indonesia (Apersi) Junaidi Abdillah, Direktur Jaringan & Retail Banking Bank Mandiri Aquarius Rudianto dan Sekjen Apersi Daniel Djumali?saat kerja sama di Jakarta, Jumat (15/3/2024).
Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Permintaan kredit kepemilikan rumah (KPR) subsidi di tiga bulan pertama tahun ini sangat besar. Ini tercermin dari penyaluran KPR subsidi sejumlah bank yang sudah mencapai hampir separuh target tahunan.
Di Bank Tabungan Negara (BTN) misalnya. Sebagai bank penyalur KPR dengan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) terbesar di Tanah Air, BTN melaporkan menyalurkan sebanyak 50.433 unit KPR FLPP senilai Rp 8,136 triliun sepanjang kuartal pertama 2024.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.