WOOD optimistis tetap bisa menjaga pertumbuhan kinerja hingga akhir tahun 2025.meski menghadapi tantangan global.

Pasar Amerika Serikat menjadi kontributor utama penjualan WOOD, terutama untuk segmen building component.

PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) yang memiliki konsesi hutan bersiap berkecimpung di bisnis karbon. Apa saja tantangannya?

Langkah ekspansi WOOD ke kredit karbon diharapkan bisa mendorong fundamental bisnis perusahaan yang kinerjanya positif di kuartal 1-2025.

Pasar AS menjadi penopang kinerja WOOD untuk kuartal pertama, terutama dari sisi penjualan building component. 

Meski ada tantangan tarif Amerika Serikat, WOOD menyebut belum ada pembatalan pesanan hingga saat ini 

Ekspor WOOD ke Amerika Serikat berkontribusi lebih dari 90% terhadap total pendapatan perusahaan tersebut. 

WOOD menyasar pasar ekspor AS yang dinilai masih menjanjikan setelah Pemilu selesai dan berjalan lancar

WOOD menargetkan mampu mencatatkan pertumbuhan 10%-15%.

Ground breaking proyek properti WOOD di Sidoarjo diperkirakan pada kuartal IV 2024.