Sinergi Multi (SMLE) Bersiap Mengekspor Minyak Nilam
SMLE memperkuat bisnis nilam sebagai salah satu komoditas strategis di Indonesia dengan fokus pada kategori wewangian (fragrance & flavors).
Siasat Tigaraksa Satria (TGKA) Pulihkan Kinerja di 2026
TGKA mengupayakan sejumlah langkah efisiensi dan perbaikan proses kerja. Hal ini bertujuan agar laba bersih tahun 2025 tidak turun signifikan.
Intikeramik Alamasri (IKAI) Membenahi Fundamental Keuangan
IKAI memasuki periode pemeliharaan besar (major maintenance). Artinya mesin-mesin diperbaiki, diservis untuk memastikan tetap berjalan lancar
Buih Cuan Multi Bintang (MLBI) di Ujung Tahun Ini
Masa libur Nataru menjadi momentum krusial bagi bisnis perusahaan. Oleh karena itu, MLBI menyiapkan sejumlah strategi.
Kalbe Farma (KLBF) Memperkuat Lini Bisnis Alkes
Pada 15 Oktober 2024, KLBF dan PT GE Operation Indonesia (GEOI) meneken perjanjian kerja sama untuk pengembangan alat kesehatan lokal CT scan.
Digital Mediatama (DMMX) Gali Cuan dari Kekayaan Intelektual
Bagi DMMX Group, proyek ini sejalan dengan strategi jangka panjang untuk memperluas portofolio IP dan konten digital.
Intraco Penta (INTA) Siapkan Strategi Demi Cetak Laba
Rugi bersih INTA terpangkas 31,48% secara tahunan atau year on year (yoy), dari Rp 72,49 miliar jadi Rp 49,67 miliar per September 2025.
Asa Adhi Karya (ADHI) pada Anggaran Infrastruktur
Untuk tahun depan, ADHI memasang target agresif dengan membidik kontrak baru senilai Rp 23,8 triliun.
Daya Intiguna Yasa (MDIY) Genjot Penjualan di Akhir Tahun
Perluasan jumlah toko juga dilakukan untuk memperkuat posisi pihaknya sebagai pemimpin di pasar ritel perlengkapan rumah tangga di Tanah Air
ESSA Industries (ESSA) Pacu Produksi Elpiji & Amonia
Hingga kuartal ketiga tahun ini, rata-rata produksi harian kilang elpiji ESSA menurun 9% secara tahunan menjadi 175 metrik ton per hari (mtpd).
Catur Sentosa (CSAP) Menjaga Kinerja di Akhir Tahun Ini
Hingga September 2025 CSAP tercatat mengantongi pendapatan sebesar Rp 12,9 triliun, atau tumbuh tipis 1,2% secara tahunan atau yoy.
Proyek Jumbo Vale Indonesia (INCO) di Tahun Depan
Anak usaha MIND ID ini mengungkap tiga proyek utama akan menjadi fokus perusahaan di sepanjang 2026.
Bakrie & Brothers (BNBR) Menguasai Jalan Tol Cimanggis Cibitung
BTI mengambil alih piutang SMI dan WTR kepada CCT sehubungan dengan pinjaman dari pemegang saham CCT yang diberikan oleh SMI dan WTR.
Darya-Varia Laboratoria (DVLA) Menambah Ragam Produk
Optimalisasi variasi produk di sektor kesehatan menjadi salah satu kunci ketahanan bisnis DVLA ke depan.
Target Kontrak Baru Wijaya Karya Gedung (WEGE) Rp 3 Triliun di Tahun 2026
WEGE mulai menerapkan pendekatan bisnis dengan menggandeng mitra strategis untuk menggarap sebuah proyek baru.
Target Kontrak Baru Wijaya Karya Gedung (WEGE) Rp 3 Triliun di Tahun 2026
WEGE mulai menerapkan pendekatan bisnis dengan menggandeng mitra strategis untuk menggarap sebuah proyek baru.
Fast Food Indonesia (FAST) Siapkan Ekspansi Ambisius
FAST akanbuka 60 gerai baru di tahun 2026 dengan total Capex sekitar Rp 300 miliar yang 30% dari internal dan 70% kerjasama dengan investor.
Fast Food Indonesia (FAST) Siapkan Ekspansi Ambisius
FAST akanbuka 60 gerai baru di tahun 2026 dengan total Capex sekitar Rp 300 miliar yang 30% dari internal dan 70% kerjasama dengan investor.
Voksel Electric (VOKS) Mengejar Target Pertumbuhan 15%
VOKS membidik proyek ketenagalistrikan baru, termasuk melalui lelang yang akan dilakukan PT PLN (Persero).
Prodia Widyahusada (PRDA) Siapkan Strategi Bisnis di 2026
Pada tahun depan, Prodia jWidyahusada membidik posisi sebagai South East Asia (SEA) Referral Laboratory.
Bundamedik (BMHS) Tetap Garap Peluang Layanan Fertilitas
Di sisa tahun ini, BMHS menekankan pada produk ibu dan anak.yang didukung oleh teknologi yang canggih dan keahlian dokter.
Kino Indonesia (KINO) Memperkuat Kinerja Tahun Ini
Untuk menjaga kinerja keuangannya di sisa tahun, Manajemen KINO mengungkap, perseroan bakal berfokus meningkatkan efisiensi.
Siasat Asahimas Flat Glass (AMFG) Hadapi Penurunan Penjualan Kaca
Seiring dengan pelemahan pasar, terjadi kenaikan biaya produksi AMFG yang dipicu oleh fluktuasi harga gas alam.
Transcoal Pacific (TCPI) Tetap Menjaring Cuan Pengangkutan Laut
TCPI akan mengoptimalkan utilisasi armada yang ada serta melakukan peremajaan kapal secara bertahap.
Indonesian Tobacco (ITIC) Ingin Memperbaiki Kinerja di Kuartal IV 2025
Penjualan ITIC berasal dari pasar lokal Rp 233,23 miliar dan ekspor Rp 898,86 juta, yang kemudian dikurangi retur dan diskon Rp 4,23 miliar.

