ILUSTRASI. Pekerja memeriksa kualitas bantalan rel (slab track) di Pabrik Slab Track PT WIKA Beton, Karawang, Jawa Barat, Rabu (18/5/2022). PT WIKA Beton telah memproduksi slab track untuk proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha/wsj.
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham emiten konstruksi BUMN, PT Wijaya Karya Tbk (WIKA), akan mendapat sentimen positif dari proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB). Proyek kereta cepat ini diprediksi akan beroperasi pada pertengahan tahun 2023.
Pada November 2022, WIKA telah menambah setoran modal sebesar Rp 6,12 triliun kepada PT Pilar Sinergi, yang merupakan pemegang 60% saham PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini.
BELI SEKARANG