KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Polemik soal megaproyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB) masih terus bergulir. Kebanyakan dari pihak yang kontra atas proyek bernilai US$ 7,27 miliar ini adalah mengenai kemampuan balik modal dari KCJB.
Targetnya, KCJB mulai beroperasi pada 18 Agustus 2023. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kelak kereta peluru ini akan beroperasi sebanyak 68 kali per hari, dengan rata-rata penumpang 600 orang tiap satu kali perjalanan.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.