Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Perbankan mulai menggodok ulang portofolio surat berharga di tengah fluktuasi tingkat imbal hasil surat utang Amerika Serikat (AS) akibat ketidakpastian global. Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Dian Ediana Rae mengungkapkan, perbankan telah melakukan antisipasi adanya peningkatan imbal hasil pada Surat Berharga Negara (SBN).
Dian menyebut, ada beberapa langkah yang dilakukan, antara lain memperpendek durasi SBN serta melakukan rebalancing jenis portofolio, baik yang bersifat held to maturity maupun available for sale. “Harapannya potensi kerugian dari perubahan nilai wajar surat berharga tak mengganggu permodalan bank,” kata Dian, Kamis (12/10).
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.