ILUSTRASI. Pintu masuk Hong Kong Exchanges & Clearing Ltd. selama masa pandemi, Hong Kong, China, 14 September 2020. REUTERS/Tyrone Siu
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - HONG KONG. Hong Kong akan menyaksikan arus masuk dana tunai bernilai miliaran dolar dari China daratan. Dana masuk semakin deras dengan banyaknya perusahaan China yang akan meningkatkan status pencatatannya di bursa saham Hong Kong. Emiten asal China mengambil langkah tersebut mengantisipasi ancaman delisting yang membayangi di Amerika Serikat (AS).
Raksasa e-commerce Alibaba Group pada Selasa mengumumkan akan mengubah status pencatatan sahamnya di bursa Hong Kong dari sekunder menjadi dual primary listing. Status itu akan memudahkan investor asal China daratan untuk membeli sahamnya.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.