ILUSTRASI. Logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN). ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/nz
Reporter: Dendi Siswanto | Editor: Adinda Ade Mustami
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Pemerintah kembali akan menyuntikkan modal jumbo kepada sejumlah badan usaha milik negara (BUMN) di tahun depan. Suntikan modal segar ini sebagai pembiayaan investasi, meskipun investasi ini tak kunjung memberi cuan yang pasti.
Pekan lalu, Komisi VI DPR RI menyetujui usulan penyertaan modal negara (PMN) kepada 10 BUMN tahun 2023, senilai Rp 73 triliun. Angka ini mencakup PMN tunai senilai Rp 69,8 triliun dan PMN nontunai senilai Rp 3,4 triliun.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.