Bobroknya Pengawasan

Senin, 06 Maret 2023 | 08:00 WIB
Bobroknya Pengawasan
[ILUSTRASI. Jurnalis KONTAN Adi Wikanto.]
Reporter: Adi Wikanto | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Sebanyak 19 warga tewas dan 51 orang luka-luka akibat kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara pada Jumat 3 Maret 2023. Selain itu, ikut terbakar ratusan rumah warga dan kendaraan bermotor di sekitar Jalan Tanah Merah Bawah RT 12 RW 09 Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kecamatan Koja, Jakarta Utara.

Kebakaran Depo Pertamina Plumpang ini merupakan yang kedua. Kebakaran di lokasi yang sama pernah terjadi 18 Januari 2009. Namun, malapetaka ini dianggap angin lalu. Dari tahun ke tahun orang-orang berbondong mendirikan bangunan yang semakin mendekati Depo.

Lihat saja, Depo Pertamina Plumpang telah dikelilingi pemukiman padat. Padahal, saat awal dibangun tahun 1972, sekitar Depo Pertamina Plumpang masih didominasi rawa-rawa. Lalu, bagaimana rumah-rumah bisa dibangun mendekati Depo Pertamina Plumpang?

Pertanyaan serupa juga perlu disampaikan terhadap banyaknya bangunan permanen dan semipermanen di bantaran sungai di kota-kota besar seperti Jakarta. Sejumlah pemukiman penduduk di bantaran Sungai Ciliwung menjadi daerah langganan banjir kala musim hujan.

Juga munculnya bangunan di wilayah rawan longsor dan tanah bergerak seperti Palu. Padahal, wilayah itu selalu terjadi bencana yang sama setiap periode tertentu. Setiap daerah sudah memiliki Badan Perencanaan dan Pembangunan (Bappeda). Mereka bertugas memetakan daerah yang boleh dibangun dan dilarang.

Namun pada prakteknya, pemukiman padat penduduk muncul tanpa memperhatikan tata kelola dan mitigasi risiko bencana. Tanpa memperhatikan risiko bencana, keselamatan nyawa menjadi taruhan. Jika sudah begini, bagian pengawasanlah yang harus dipecut.

Pengawasan bertugas untuk memastikan setiap aturan terlaksana dengan baik. Pengawasan mestinya bekerja tegak lurus terhadap aturan, bukan malah memanfaatkan jabatannya untuk kantong pribadi.

Rendahnya kinerja pengawasan di lapangan sering menjadi sorotan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Terbaru, Presiden Jokowi mengkritik kinerja pengawasan saat memberikan sambutan dalam Rapat Koordinasi Nasional Penanggulangan Bencana di JiExpo Kemayoran, Jakarta, Kamis (2/3/2023).

Namun, sehari setelah Presiden berucap, bobroknya pengawasan kembali terungkap dalam kebakaran Depo Pertamina Plumpang. Jadi, kalau tidak bisa mengawasi, buat apa mereka bekerja?

Bagikan

Berita Terbaru

Prospek Saham AUTO ditengah Tantangan Industri Otomotif Nasional
| Minggu, 23 November 2025 | 10:00 WIB

Prospek Saham AUTO ditengah Tantangan Industri Otomotif Nasional

Selain memperkuat penetrasi pasar, AUTO juga berfokus pada diversifikasi produk guna memenuhi kebutuhan konsumen yang semakin berkembang.

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol
| Minggu, 23 November 2025 | 09:10 WIB

Jangan Gegabah Ikut-ikutan Ajakan Galbay Pinjol

Ajakan gagal bayar pinjol makin marak. Pahami risikonya agar tak ikut terjebak.                     

Meski Valuasi Sudah Mulai Premium, Namun Dividen IPCC Masih Menggoda
| Minggu, 23 November 2025 | 09:00 WIB

Meski Valuasi Sudah Mulai Premium, Namun Dividen IPCC Masih Menggoda

Analis menilai penguatan harga PT Indonesia Kendaraan Terminal Tbk (IPCC) lebih banyak didorong momentum dan sentimen musiman.

Risiko Belum Bottom, Hati-Hati Menadah Aset Kripto Diskon
| Minggu, 23 November 2025 | 08:15 WIB

Risiko Belum Bottom, Hati-Hati Menadah Aset Kripto Diskon

Kapitalisasi pasar aset kripto global turun tajam, seiring Bitcoin cs ambles. Waktunya menadah kripto harga diskon?

Ambisi Mencetak Ladang Angin Terganjal Banyak Masalah
| Minggu, 23 November 2025 | 06:20 WIB

Ambisi Mencetak Ladang Angin Terganjal Banyak Masalah

Pengembangan pembangkit tenaga bayu masih jalan di tempat. Pemerintah siap mencetak lebih banyak lagi ladang angin. Tapi, masih banyak PR.

Menyulap Proses Antrean dan Klaim Asuransi Jadi Sekejap
| Minggu, 23 November 2025 | 06:15 WIB

Menyulap Proses Antrean dan Klaim Asuransi Jadi Sekejap

Perusahaan makin ke sini tidak hanya mencari asuransi kesehatan bagi karyawan, tetapi juga pengalaman layanan yang cepat dan efisien. 

Cara Praktis Membaca Buku bagi yang Sibuk
| Minggu, 23 November 2025 | 06:10 WIB

Cara Praktis Membaca Buku bagi yang Sibuk

Secara global, nilai pasar industri audiobook terus meningkat. Pengembang aplikasi lokal belum ada yang fokus menghadirkan platform buku audio. 

Rakyat Tak Lagi Was-Was Molot Tambang Sumur Minyak
| Minggu, 23 November 2025 | 06:05 WIB

Rakyat Tak Lagi Was-Was Molot Tambang Sumur Minyak

Aktivitas penambangan minyak rakyat kini punya payung hukum jelas. Masyarakat bisa mengelola sumur rakyat melalui koperasi, UMKM, serta BUMD.

INDEKS BERITA

Terpopuler