Reporter: Herry Prasetyo | Editor: Asnil Amri
Seruan boikot pajak kembali bergaung. Kali ini dipicu oleh terkuaknya harta kekayaan Rafael Alun Trisambodo, imbas dari kasus penganiayaan yang diduga dilakukan oleh anaknya, Mario Dandy Satrio.
Seperti diketahui, Rafael merupakan pejabat di Direktorat Jenderal Pajak (DJP) dengan jabatan terakhir sebagai Kepala Bagian Umum Kantor Wilayah DJP Jakarta Selatan II. Berdasarkan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2021, kekayaan Rafael mencapai Rp 56,1 miliar. Harta sebesar itu jelas dinilai tak wajar mengingat jabatan Rafael hanya setingkat eselon III.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.