EMAS
1.914.000
USD/IDR
16.375
IDX
+0.94%
KOMPAS100
+1.17%
LQ45
+1.10%
ISSI
+0.87%
IDX30
+1.16%
IDXHIDIV20
+1.07%
IDX80
+1.09%
IDXV30
+1.45%
IDXQ30
+0.87%
LANGGANAN MASUK

Sudah Berlangganan?

MASUK
Tokoh

Bos VERN Lebih Suka Investasi di Sektor Riil

Sabtu, 21 Desember 2024 | 06:30 WIB
Bos VERN Lebih Suka Investasi di Sektor Riil
[ILUSTRASI. Direktur Utama PT Verona Pictures Indah Tbk (VERN), Pie Titin Suryani.]
Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Rizki Caturini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Selalu berhati-hati dan hanya membenamkan investasi pada aset dan bisnis yang ia pahami. Inilah yang tampaknya menjadi pegangan bagi Pie Titin Suryani. Presiden Direktur PT Verona Indah Pictures Tbk (VERN) itu juga senantiasa memastikan prospek target investasinya sebelum benar-benar terjun di dalamnya.

"Jika orang memulai bisnis kecil-kecil, tetapi saya berani masuk jika saya lihat akan menjadi besar. Kalau tidak akan menjadi besar, tidak akan diambil," cerita Titin kepada KONTAN beberapa waktu lalu.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
BERLANGGANAN
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terkait

Seiko Manito, Penjual Pulsa yang Suka Investasi di Sektor Riil

Presdir Bles Billy Law, Nyaman Berinvestasi di Sektor Riil

Berita Terbaru

Kangaroo dan Dim Sum Bond Siap Meluncur
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:53 WIB

Kangaroo dan Dim Sum Bond Siap Meluncur

Kementerian Keuangan (Kemkeu) menargetkan pembiayaan utang valas menyumbang porsi sekitar 25% hingga 30%
Perbankan Dukung Kebijakan Pemblokiran Sementara Rekening Dormant
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:50 WIB

Perbankan Dukung Kebijakan Pemblokiran Sementara Rekening Dormant

PPATK mengumumkan penghentian sementara transaksi untuk rekening-rekening pasif atau rekening dormant.​
Rupiah Masih Tertahan Dolar yang Menguat Sementara
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:45 WIB

Rupiah Masih Tertahan Dolar yang Menguat Sementara

Rupiah di pasar spot terkoreksi 0,27% secara harian ke Rp 16.364 per dolar AS. Rupiah Jisdor BI juga melemah 0,09% ke Rp 16.341 per dolar AS.   
Emiten Sawit Haji Isam Kompak Cetak Pertumbuhan Laba di Semester I-2025
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:35 WIB

Emiten Sawit Haji Isam Kompak Cetak Pertumbuhan Laba di Semester I-2025

Tren kenaikan permintaan CPO menopang pertumbuhan kinerja emiten  PT Pradiksi Gunatama Tbk (PGUN) dan PT Jhonlin Agro Raya Tbk (JARR).
Kejagung Memeriksa Enam Produsen Beras
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:25 WIB

Kejagung Memeriksa Enam Produsen Beras

Rencana pemerintah untuk menghapus semua kategori beras baik premium atau bukan dinilai bisa menghilangkan standar mutu.
Ekspansi Superior Prima Sukses (BLES) di Bisnis Bata Ringan
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:20 WIB

Ekspansi Superior Prima Sukses (BLES) di Bisnis Bata Ringan

Pabrik baru yang beroperasi pada Juli ini akan mempercepat jangkauan distribusi produk BLES ke wilayah Jawa Tengah bagian barat dan selatan.
Pembiayaan Spesial Koperasi Merah Putih
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:15 WIB

Pembiayaan Spesial Koperasi Merah Putih

Pemerintah perlu mewaspadai terjadinya potensi risiko gagal bayar pembiayaan terhadap Koperasi Merah Putih.
Cuan Saham Syariah Semakin Merekah
| Selasa, 29 Juli 2025 | 05:05 WIB

Cuan Saham Syariah Semakin Merekah

Banyak saham-saham indeks berbasis syariah d Bursa Efek Indonesia (BEI) yang tengah diuntungkan lonjakan harga komoditas ​
Pasar Membaik, Asuransi Jiwa Panen Cuan
| Selasa, 29 Juli 2025 | 04:45 WIB

Pasar Membaik, Asuransi Jiwa Panen Cuan

OJK mencatat, perusahaan asuransi jiwa mengantongi hasil investasi sebesar Rp 15,68 triliun hingga Mei 2025. 
Teladan Prima Agro (TLDN) Memetik Cuan Minyak Sawit
| Selasa, 29 Juli 2025 | 04:25 WIB

Teladan Prima Agro (TLDN) Memetik Cuan Minyak Sawit

TLDN optimistis dapat menjaga tren pertumbuhan hingga semester I 2025, setelah mencatatkan pendapatan positif di awal tahun ini.,
INDEKS BERITA