ILUSTRASI. BEI: Kehadiran short selling bisa mendorong kenaikan nilai transaksi harian. ANTARA FOTO/Erlangga Bregas Prakoso/tom.
Reporter: Yuliana Hema | Editor: Narita Indrastiti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Setelah menjadi polemik di antara pelaku pasar, Bursa Efek Indonesia (BEI) meyakini, kehadiran short selling bisa mendorong kenaikan nilai transaksi harian. Namun, tahap awal, target kenaikan nilai transaksi hanya sebesar 2% sampai 3%.
Direktur Perdagangan dan Pengaturan Anggota Bursa Efek Indonesia, Irvan Susandy mengatakan, di beberapa bursa luar negeri, short selling bisa meningkatan nilai transaksi 2% sampai 7%. Namun, di beberapa bursa lain, bisa lebih besar dari itu.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.