ILUSTRASI. Hotel, bisnis dan rumah sakit swasta Thailand fokus pada peningkatan nilai negara sebagai tujuan wisata premium. REUTERS/Jorge Silva
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - BANGKOK. Thailand tampaknya ingin meninggalkan predikat sebagai tujuan wisata murah. Pemerintah mengharuskan hotel, bisnis dan rumah sakit swasta Thailand menahan diri dari menawarkan diskon besar demi memikat wisatawan. Jaringan-jaringan itu mesti fokus pada peningkatan nilai negara sebagai tujuan wisata premium.
Wakil Perdana Menteri Anutin Charnvirakul mengatakan pemerintah tidak bisa membiarkan orang datang ke Thailand dan mengatakan karena murah. "Sebaliknya mereka harus mengatakan 'karena sesuai, itu masuk akal', di situlah kita dapat meningkatkan nilai," katanya menggemakan pernyataan menteri pariwisata negara itu di sebuah acara di bandara internasional utama Bangkok dalam rangka mempromosikan pariwisata.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.