ILUSTRASI. WHO mengatakan penularan berkelanjutan cacar monyet di seluruh dunia dapat membuat virus mulai berpindah ke kelompok berisiko tinggi.?REUTERS/Dado Ruvic/Illustration
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - LONDON. Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan penularan berkelanjutan cacar monyet di seluruh dunia dapat membuat virus mulai berpindah ke kelompok berisiko tinggi. Mereka dalam kelompok tersebut seperti wanita hamil, orang dengan gangguan kekebalan dan anak-anak.
Pada Hari Rabu (29/6), WHO mengatakan sedang menyelidiki laporan anak-anak yang terinfeksi cacar monyet. Penyelidikan yang dilakukan termasuk dua kasus di Inggris. Selain itu, badan kesehatan juga menindaklanjuti laporan di Spanyol dan Prancis. Tak satu pun dari kasus pada anak-anak yang parah.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Hanya Rp 5.000 untuk membaca artikel ini
Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran karena Google akan mengingat metode yang sudah pernah digunakan.