ILUSTRASI. China sebagai negara pencemar terbesar di dunia, menjadi terbantu dalam memenuhi target hijau dan memotong impor gas alam cair (LNG) di tengah pasokan global yang ketat karena lonjakan penggunaan hydropwer. Sumber foto : panjin.gov.cn
Sumber: Reuters | Editor: Anastasia Lilin Yuliantina
KONTAN.CO.ID - SINGAPURA. Curah hujan lebat yang memecahkan rekor, mendorong lonjakan penggunaan pembangkit listrik tenaga air di China tahun ini. Alhasil, negara pencemar terbesar di dunia itu menjadi terbantu dalam memenuhi target hijau dan memotong impor gas alam cair (LNG) di tengah pasokan global yang ketat.
Harga batubara dan LNG global telah mencapai rekor tertinggi tahun ini sehingga mengipasi kenaikan inflasi. Harga energi naik karena sanksi Barat terhadap Rusia mengganggu pasokan dari salah satu eksportir energi utama dunia.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
