ILUSTRASI. Petugas Kereta Cepat Jakarta-Bandung Whoosh menyambut penumpang yang akan memasuki gerbong di Stasiun Padalarang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (2/10/2023).
Reporter: Lailatul Anisah | Editor: Sandy Baskoro
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Kereta Api Indonesia (KAI) siap menanggung utang Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) alias Whoosh. Penegasan ini untuk menepis penilaian bahwa utang itu akan membebani Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Indonesia berencana meneken pinjaman dari China senilai US$ 560 juta yang telah lama tertunda dalam skema Belt and Road Forum (BRF) pada pekan ini. Adapun beban pinjaman beserta bunganya akan ditanggung PT KAI sebagai perusahaan yang memimpin proyek KCJB.
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.