KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja emiten industri dan pergudangan diprediksi masih lambat di tahun 2024. Melansir riset Cushman & Wakefield, keterbatasan pasokan lahan industri di area menarik akan menjadi tantangan bagi pengembang untuk menemukan lokasi cadangan lahan yang sesuai.
Direktur Strategic Consulting Cushman & Wakefield, Arief Rahardjo memaparkan, terdapat penambahan pasokan lahan industri 315 hektare (ha) pada 2023. Seluas 145 ha di Jatiluhur Industrial Smart City di Kabupaten Purwakarta. Lalu, 100 ha ada di Krakatau Industrial Estate Tahap 2 di Cilegon. “Sebanyak 70 ha lainnya merupakan ekspansi dari dua kawasan Industri di area Bekasi,” ujarnya dalam riset.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.