Hawa Liburan

Jumat, 30 Desember 2022 | 08:00 WIB
Hawa Liburan
[]
Reporter: Hendrika Yunapritta | Editor: Markus Sumartomjon

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Jarum jam baru menunjukkan pukul 20.15, saat bakmi mentah di warung Katelu menipis. Bahkan, mereka sudah kehabisan nasi untuk bahan nasi goreng. Padahal, jadwal buka warung ini, seharusnya hingga jam 23.00.

Warung bakmi jawa di ruas Jalan Jogja-Solo ini memang diserbu pengunjung yang kelaparan dan mencari kehangatan di tengah cuaca hujan. "Malam ini kok ramai sekali, jadi bahan kami cepat habis," tutur karyawan di kasir sembari mengangsurkan uang kembalian.  

Hawa liburan kembali berhembus kencang akhir tahun 2022 ini. Setelah dua tahun diwarnai berbagai pembatasan sosial karena Covid19, liburan Nataru tahun ini seperti jadi pelampiasan untuk piknik, padahal Pemerintah tidak menetapkan kebijakan cuti bersama, meski Hari Raya Natal dan Tahun Baru jatuh pada hari Minggu. 

Pihak Angkasa Pura I, misalnya, memperkirakan hingga akhir tahun 2022, trafik penumpang pesawat Yogyakarta International Airport sejumlah 2,95 juta orang. Naik drastis dibandingkan tahun 2021 yang 1,4 juta orang.

Meskipun, selama libur Natal, hanya 13.448 penumpang yang lalulalang lewat bandara ini, bukan 15.000 penumpang seperti yang diperkirakan.

Jalan tol juga dipenuhi kendaraan. Jasa Marga mencatat, selama liburan Natal kemarin, arus kendaraan yang lewat jalan tol kelolaan mereka, naik rata-rata 40% dibandingkan dengan hari biasa. 

Momen libur Nataru kali ini juga dimanfaatkan oleh KAI untuk meluncurkan kereta api panoramic, dengan rute Jakarta-Jogja. Rangkaian gerbong dengan jendela panoramic ini mendapat respon positif, tiketnya laris dibeli, kendati harganya lebih mahal daripada kereta biasa, yakni antara Rp 750 ribu - Rp 1 juta per penumpang. 

Animo liburan akhir tahun tak luput dari pengamatan Kadin. Ketua Kadin Arsjad Rasjid yang memperkirakan ada 44,7 juta orang atau 11,9 juta keluarga yang bepergian ke seluruh pelosok tanah air.

Alhasil, Kadin memperkirakan perputaran uang dari rangkaian libur Nataru 2022 ini, sebanyak Rp 23,85 triliun. Menurut Kadin, peluang ini, seharusnya bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha UMKM di Indonesia. Contohnya saja, seperti warung bakmi Katelu di awal tulisan ini. 

Hawa liburan yang pekat kali ini, toh dihantui dengan rangkaian cuaca ekstrem dan munculnya varian baru virus Covid19 yang merebak dari China. Semoga saja, para pengusaha wisata dan UMKM tetap bisa mengalap berkah momen liburan. 

Bagikan

Berita Terbaru

Pendapat Berbeda di Putusan UU TNI
| Kamis, 18 September 2025 | 05:15 WIB

Pendapat Berbeda di Putusan UU TNI

Empat Hakim Mahkamah Konstitusi memberikan pendapat berbeda di dalam putusan uji formil Undang Undang TNI..

Likuiditas Melimpah, Permintaan Kredit Masih Lemah
| Kamis, 18 September 2025 | 05:05 WIB

Likuiditas Melimpah, Permintaan Kredit Masih Lemah

Sejatinya, unsur seperti suku bunga dan ketersediaan dana alias likuiditas bukan lagi masalah bagi perbankan.

Sinyal Kuat Presiden  Ingin Mereformasi Polri
| Kamis, 18 September 2025 | 05:00 WIB

Sinyal Kuat Presiden Ingin Mereformasi Polri

Presiden Prabowo Subianto kembali merombak susunan Kabinet Merah Putih untuk memenuhi tuntutan publik.

Imbal Deposito Terancam Semakin Loyo
| Kamis, 18 September 2025 | 04:50 WIB

Imbal Deposito Terancam Semakin Loyo

Kebijakan Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menyuntik dana Rp 200 triliun ke bank Himbara bisa berdampak pada kinerja investasi. 

IHSG Berada di Level Tertinggi Sepanjang Masa, Intip Prediksi Hari Ini (18/9)
| Kamis, 18 September 2025 | 04:50 WIB

IHSG Berada di Level Tertinggi Sepanjang Masa, Intip Prediksi Hari Ini (18/9)

IHSG mengakumulasi kenaikan 4,24% dalam sepekan terakhir. Sedangkan sejak awal tahun, IHSG menguat 13,35%.

Agar Likuiditas Tak Jadi Air di Tanah Berpasir
| Kamis, 18 September 2025 | 04:45 WIB

Agar Likuiditas Tak Jadi Air di Tanah Berpasir

Likuiditas tanpa kelembagaan ibarat air di tanah berpasir, cepat meresap tetapi tidak menumbuhkan tanaman.

HGII Mengintip Peluang Pengembangan Pembangkit Listrik Berbasis Sampah
| Kamis, 18 September 2025 | 04:36 WIB

HGII Mengintip Peluang Pengembangan Pembangkit Listrik Berbasis Sampah

Inisiatif diversifikasi ke pembangkit sampah diharapkan memperkuat bisnis HGII sekaligus membuka peluang pertumbuhan pendapatan berkelanjutan.

Hexindo Adiperkasa (HEXA) Genjot Segmen Pertanian dan Perkebunan untuk Angkat Kinerja
| Kamis, 18 September 2025 | 04:25 WIB

Hexindo Adiperkasa (HEXA) Genjot Segmen Pertanian dan Perkebunan untuk Angkat Kinerja

Hexindo Adiperkasa (HEXA) menargetkan pendapatan tahun fiskal 2025 tumbuh 17% menjadi US$ 609,86 juta.

Himbara Siapkan Struktur Salurkan KUR Perumahan Rp 130 Triliun
| Kamis, 18 September 2025 | 04:25 WIB

Himbara Siapkan Struktur Salurkan KUR Perumahan Rp 130 Triliun

Dari total plafon tersebut, Rp 117 triliun dialokasikan untuk UMKM kontraktor (supply side) dengan batas maksimal Rp 20 miliar per kontraktor. 

Ini Sektor-Sektor Penyebab Kredit Macet di Perbankan
| Kamis, 18 September 2025 | 04:20 WIB

Ini Sektor-Sektor Penyebab Kredit Macet di Perbankan

Jika dilihat berdasarkan sektor ekonomi pada bulan lalu, sektor perikanan, perdagangan besar dan eceran, akomodasi, penyediaan makanan dan minuman

INDEKS BERITA

Terpopuler