IHSG Hari Ini Disetir Data Inflasi dan The Fed

Kamis, 01 Februari 2024 | 07:08 WIB
IHSG Hari Ini Disetir Data Inflasi dan The Fed
[ILUSTRASI. Foto montase pergerakan harga saham pada layar digital di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta (4/1/2024) . KONTAN/Cheppy A. Muchlis]
Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Narita Indrastiti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pada perdagangan terakhir di bulan Januari, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menguat. IHSG ditutup naik 0,22% atau 15,72 poin ke 7.207,94 pada Rabu (31/1).

Equity Research Analyst Pintraco Sekuritas, Alrich Paskalis Tambolang mengatakan, sejumlah data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang dirilis Selasa (30/1) cukup positif. Indeks keyakinan konsumen per Januari meningkat ke level tertinggi, 111.8 didibanding bulan Desember 2023 lalu.

"Data ini juga menunjukkan adanya tren penurunan inflasi," kata Alrich kepada KONTAN, Rabu (31/1). Investor juga akan mencermati inflasi Jerman yang diperkirakan turun.

Sedangkan dari dalam negeri, akan ada rilis data inflasi hari ini, Kamis (1/2) yang diproyeksikan lebih landai dari periode sebelumnya di level 2,55%. Data ekonomi ini akan menjadi acuan Rapat Dewan Gubernur Bank Indonesia (RDG BI) untuk memutuskan besaran suku bunga di beberapa bulan mendatang.

Baca Juga: Rupiah Jisdor Melemah ke Rp 15.803 per Dolar AS, Tengok Proyeksi Kamis (1/2)

Analis MNC Sekuritas, Herditya Wicaksana mengatakan, investor akan mencermati hasil Federal Open Market Committee (FOMC) meeting tadi malam. "Secara konsensus, fed rate masih berada di angka 5,5%," kata Herditya.

Herditya memperkirakan, IHSG di awal bulan Februari ini akan rawan terkoreksi dengan support 7.192 dan resistance 7.247. Sedangkan Alrich justru melihat indeks akan melanjutkan penguatan dengan rentang support 7.150 dan resistance 7.250.

Sedangkan Analis Phillip Sekuritas Indonesia, Joshua Marcius meramal IHSG hari ini akan bergerak bullish dengan support 7.100 dan resistance 7.300. Menurut dia, pergerakan IHSG sudah kembali di atas exponential moving average (EMA) 34.

"Sentimen yang dapat mempengaruhi pergerakan IHSG pekan ini adalah keputusan suku bunga The Fed dan hasil laporan keuangan kuartal IV-2023," kata Joshua.

Joshua menyarankan investor mencermati saham EXCL, PDPP, HEXA, dan BBRI. Sedangkan Herditya merekomendasikan buy saham RGAS dengan target harga Rp 120–Rp 125 per saham, buy PT Wismilak Inti Makmur Tbk (WIIM) dengan target harga Rp 1.790–Rp 1.830, dan buy PGAS dengan target Rp 1.200–Rp 1.250.

Bagikan

Berita Terbaru

Bisnis Kepercayaan
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:22 WIB

Bisnis Kepercayaan

PPATK harus membuktikan jutaan rekening nganggur itu benar-benar ada tindakan pidananya agar publik tidak panik.

Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG) Menadah Cuan di Bisnis Logistik
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:22 WIB

Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG) Menadah Cuan di Bisnis Logistik

Menilik prospek dan strategi bisnis PT Trimitra Trans Persada Tbk (BLOG) setelah menjadi perusahaan publik di BEI

Reksadana Berisiko Rendah Masih Diminati
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:22 WIB

Reksadana Berisiko Rendah Masih Diminati

Hingga separuh tahun 2025, kinerja reksadana masih diwarnai oleh dinamika siklus pasar dan kekuatan fundamental jangka panjang

Rupiah Selama Sepekan Tertekan Otot Dolar AS
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:22 WIB

Rupiah Selama Sepekan Tertekan Otot Dolar AS

Melansir data Bloomberg, rupiah ditutup di level Rp 16.513 per dolar AS, melemah 0,35% pada Jumat (1/8), dibanding penutupan hari sebelumnya. 

Pameran Jadi Ladang Pengharapan Leasing
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:21 WIB

Pameran Jadi Ladang Pengharapan Leasing

Multifinance menggantungkan harapan pada gelaran pameran otomotif untuk mengucurkan pembiayaan saat pasar melambat.

Pendanaan Fintech dari Lender Asing Belum Optimal
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:21 WIB

Pendanaan Fintech dari Lender Asing Belum Optimal

Meski masih mengalami tren positif, kemampuan industri fintech lending menggaet pendanaan dari luar negeri dinilai belum maksimal

Beban Tantiem Dipangkas, Laba BUMN Keuangan Bisa Lebih Ngegas
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:05 WIB

Beban Tantiem Dipangkas, Laba BUMN Keuangan Bisa Lebih Ngegas

Dengan aturan yang lebih ketat soal tantiem dan bonus, laba perusahaan pelat merah bisa lebih merekah.

Mobil Listrik Murah Bersaing Ketat
| Sabtu, 02 Agustus 2025 | 04:00 WIB

Mobil Listrik Murah Bersaing Ketat

Peningkatan permintaan kendaraan ramah lingkungan yang terjangkau jadi pendorong utama, seiring jumlah produsen yang bertambah ke segmen ini.

Kasus Beras Oplosan, Dirut Food Station Jadi tersangka Kena Ancaman Hukuman 20 Tahun
| Jumat, 01 Agustus 2025 | 19:45 WIB

Kasus Beras Oplosan, Dirut Food Station Jadi tersangka Kena Ancaman Hukuman 20 Tahun

Para tersangka diduga dengan sengaja menurunkan kualitas mutu beras, meski tetap menyebut kualitas premium.

Kinerja Ekspor Batubara Lesu di Semester I-2025, Begini Prospek di Paruh Kedua
| Jumat, 01 Agustus 2025 | 18:26 WIB

Kinerja Ekspor Batubara Lesu di Semester I-2025, Begini Prospek di Paruh Kedua

Tekanan muncul karena harga jual batubara global masih melemah, sementara permintaan ekspor dari negara utama seperti Tiongkok mulai melambat.

INDEKS BERITA

Terpopuler