Judi Online Sudah Makin Menggila

Rabu, 19 Juni 2024 | 05:39 WIB
Judi Online Sudah Makin Menggila
[ILUSTRASI. Kegiatan seminar literasi digital Komunitas Indonesian Entrepreneur Club berkolaborasi dengan Kominfo di Cafe Pak Kumis, Kabupaten Aceh Singkil, Aceh, Selasa (23/01/2024).]
Reporter: Aurelia Lucretie | Editor: Dadan M. Ramdan

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Konten judi online sudah menyebar luas ke segala aspek. Terutama di ranah digital. Setiap kali membuka aplikasi, terkadang sudah terselip iklan judi online.

Tak heran jika Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) mencatat nilai transaksi judi online sudah tembus Rp 600 triliun di kuartal I-2024. Tercatat, pemain judi online di Indonesia sudah mencapai 3,2 juta pemain dari berbagai kalangan.

Melihat jumlah tersebut, tak heran jika konten judi online semakin menyeruak kemana-mana. Pantauan KONTAN, situs judi online marak menyusup lewat web defacement ke situs dan mengubah tampilan situs dengan konten promosi judi online. Modus web defacement kebanyakan menyasar situs berdomain go.id dan ac.id milik sejumlah institusi mulai dari pemerintah hingga pendidikan.

Bukan hanya itu, modus deposit judi online mulai mencari celah aman dari pantauan pemerintah. Kini muncul modus pemindahan dana (deposit) baru dengan menggunakan pulsa.

Hal tersebut dikemukakan Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi berdasarkan laporan terbaru milik Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).  "Kami akan bersurat ke operator seluler untuk secara tegas ikut memberantas perjudian online dan tidak memfasilitasi judi online," ujar Budi, Selasa (18/6).

Koordinator Humas PPATK Natsir Kongah menyatakan, apabila judi online tidak ditangani serius, tak menutup kemungkinan  jumlah pemainnya semakin besar lagi. Apalagi efeknya sudah membikin resah masyarakat.

Pelacakan PPATK, pihaknya menemukan fakta ada berbagai perbuatan melawan hukum efek judi online. Misalnya melakukan pinjaman online atau penipuan untuk bisa bermain judi onlline.

Mirisnya, pelaku judi online sudah menyebar luas ke segala kalangan. Tidak cuma kalangan atas, tapi juga bawah hingga anak-anak di bawah umur sampai para pengangguran. "Termasuk pekerja informal," kata dia, kemarin. PPATK mencatat, nilai transaksi judi online menembus angka lebih dari Rp 600 triliun hingga kuartal pertama tahun ini.
 

Bagikan
Topik Terkait

Berita Terkait

Berita Terbaru

Biaya Permohonan Paspor 10 Tahun Lebih Mahal
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 09:18 WIB

Biaya Permohonan Paspor 10 Tahun Lebih Mahal

Pemerintah menerbitkan PP Nomor 45 Tahun 2024

IMF Ramal Ekonomi Hanya Tumbuh 5,1%
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 09:12 WIB

IMF Ramal Ekonomi Hanya Tumbuh 5,1%

Pertumbuhan ekonomi 2024 diramal 5%

Tekanan Rupiah Bisa Berlanjut hingga 2025
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 09:04 WIB

Tekanan Rupiah Bisa Berlanjut hingga 2025

Nilai tukar rupiah kembali melemah ke level Rp 15.600 per dolar Amerika Serikat

Cemindo Gemilang (CMNT) Membidik Pasar Semen Hijau
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 08:05 WIB

Cemindo Gemilang (CMNT) Membidik Pasar Semen Hijau

CMNT merilis semen ramah lingkungan untuk memenuhi kebutuhan Proyek Strategis Nasional.

Penuhi Aturan EUDR, Tata Kelola Sawit Diperbaiki
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 08:00 WIB

Penuhi Aturan EUDR, Tata Kelola Sawit Diperbaiki

Saat ini baru 35% lahan sawit Indonesia yang punya sertifikat ISPO.

PTFI Ajukan Perpanjangan Izin Tambang
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 07:55 WIB

PTFI Ajukan Perpanjangan Izin Tambang

PTFI telah memenuhi persyaratan untuk mengajukan perpanjangan izin.

Pengembang Properti Membidik Program 3 Juta Rumah
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 07:35 WIB

Pengembang Properti Membidik Program 3 Juta Rumah

Proyek pengembangan rusunami belum dilirik pebisnis karena marginnya yang tipis.

Superior Prima Sukses (BLES) Fokus Menambah Kapasitas Produksi
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 07:20 WIB

Superior Prima Sukses (BLES) Fokus Menambah Kapasitas Produksi

permintaan produk bata ringan tetap tinggi di pasaran, terlebih ada program 3 juta rumah yang akan dibangun.

Indonesia Timur Bakal Jadi Pintu Masuk Impor
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 07:10 WIB

Indonesia Timur Bakal Jadi Pintu Masuk Impor

Pemindahan pelabuhan impor bisa memicu kenaikan harga jual produk.

Laba Bersih Segar Kumala (BUAH) Turun 9,31% Pada Kuartal III-2024
| Kamis, 24 Oktober 2024 | 07:03 WIB

Laba Bersih Segar Kumala (BUAH) Turun 9,31% Pada Kuartal III-2024

Laba bersih PT Segar Kumala Indonesia Tbk (BUAH) di sembilan bulan pertama 2024 mencapai Rp 23,66 miliar, turun 9,31% secara tahunan

INDEKS BERITA

Terpopuler