Kebijakan BI Pro Stabilitas Sekaligus Pertumbuhan di 2025
KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Ekonomi global tahun depan masih akan memanas imbas kebijakan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump. Ini menjadi alasan bagi Bank Indonesia (BI) untuk mengambil kebijakan pro stabilitas sekaligus pro pertumbuhan.
Gubernur BI Perry Warjiyo menyebutkan, kebijakan Trump yang lebih mementingkan keuntungan negaranya, seperti tarif perdagangan yang tinggi akan memengaruhi rantai pasok global. "Dengan kebijakan America first, dapat membawa perubahan pesat pada lanskap geopolitik dan perekonomian dunia," ungkap Perry dalam Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2024, Jumat (29/11).
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.