Kepemilikan SBN oleh BI Bakal Makin Besar

Senin, 24 Februari 2025 | 08:07 WIB
Kepemilikan SBN oleh BI Bakal Makin Besar
[ILUSTRASI. Logo Bank Indonesia (BI) di gedung kantor pusat BI Thamrin, Jakarta, Jumat (24/5/2024). KONTAN/Cheppy A. Muchlis/24/05/2024]
Reporter: Adinda Ade Mustami, Dendi Siswanto, Indra Khairuman | Editor: Adinda Ade Mustami

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Rencana pemerintah menerbitkan surat berharga negara (SBN) dalam rangka membiayai program 3 juta rumah yang bakal dilaksanakan Kementerian Perumahan dan Wilayah Permukiman, disambut baik oleh Bank Indonesia (BI). Bank sentral mengaku siap mendukung, melalui pembelian SBN tersebut.

Upaya ini, berpotensi membuat kepemilikan SBN oleh BI semakin besar. Padahal, saat ini, BI juga telah menjadi pemilik terbesar SBN yang diterbitkan pemerintah.

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.

Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Business Insight

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Bagikan

Berita Terbaru

Trisula International (TRIS) Bidik Pasar Kanada dan Uni Eropa
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 08:00 WIB

Trisula International (TRIS) Bidik Pasar Kanada dan Uni Eropa

Menyambut baik adanya kesepakatan perdagangan dengan Kanada dan Uni Eropa, meski dampaknya belum akan langsung terasa.

Eryanto, Presiden Direktur Syngenta Indonesia: Mengawal Senyum Para Petani
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 07:48 WIB

Eryanto, Presiden Direktur Syngenta Indonesia: Mengawal Senyum Para Petani

Eryanto belajar filosofi compassionate leadership: memimpin dengan hati, mendengarkan dengan sabar dan menghargai karyawan.

Surge (WIFI) Ekspansi Jaringan Internet
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 07:25 WIB

Surge (WIFI) Ekspansi Jaringan Internet

WIFI optimistis bisa memenangi lelang frekuensi 1,4 GHz yang digelar pemerintah.setelah dinyatakan lolos administrasi.

Aset Kripto Terangkat Shutdown Pemerintah AS
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 07:00 WIB

Aset Kripto Terangkat Shutdown Pemerintah AS

Pelemahan dolar AS dan yield obligasi AS mendukung reli aset dengan risiko tinggi, seperti bitcoin dan aset kripto lain.

Multifinance Berpotensi Kian Semarak Jajal Bisnis Paylater
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 07:00 WIB

Multifinance Berpotensi Kian Semarak Jajal Bisnis Paylater

Outstanding pembiayaan paylater perusahaan pembiayaan mencapai Rp 8,81 triliun per Juli 2025, tumbuh 56,74% secara tahunan.​

Gerak Rupiah dalam Sepekan Terangkat Data Ekonomi
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 07:00 WIB

Gerak Rupiah dalam Sepekan Terangkat Data Ekonomi

 Melansir Bloomberg, Jumat (3/10), rupiah menguat 0,21% ke Rp 16.562 per dolar AS. Dalam sepekan, rupiah spot telah menguat 1,05%.

Memperkuat Bisnis Hiburan, IRSX Menggandeng Artis
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 06:59 WIB

Memperkuat Bisnis Hiburan, IRSX Menggandeng Artis

Sinergi artis dan kreator diharapkan mendorong engagement, memperluas jangkauan kampanye brand, serta meningkatkan monetisasi.

Paparan Radioaktif Cesium-137
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 06:45 WIB

Paparan Radioaktif Cesium-137

Semua masalah ini kembali menegaskan bahwa memang ada kemungkinan dampak radioaktif bagi kesehatan masyarakat.

Strategi Jitu Yolanda Widjaja : Pentingnya Belajar dan Diversifikasi
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 06:41 WIB

Strategi Jitu Yolanda Widjaja : Pentingnya Belajar dan Diversifikasi

Yolanda terbiasa menilai risiko dari berbagai sudut. Hal itu memengaruhi cara pandangnya dalam berinvestasi

Investor Masing Menunggu Katalis Baru di Saham Perbankan
| Sabtu, 04 Oktober 2025 | 06:30 WIB

Investor Masing Menunggu Katalis Baru di Saham Perbankan

Saham bank besar kini tergolong murah setelah mengalami koreksi harga cukup dalam. Rasio PER dan PBV bahkan berada jauh di bawah level historis.​

INDEKS BERITA

Terpopuler