Kiat Produsen Cat Memangkas Emisi untuk Merajut Cuan
KONTAN.CO.ID -Tahukah Anda, saat menggunakan satu ember cat berukuran 5 kg, Anda ikut memproduksi emisi karbon sekitar 13,58 kg CO2e atau setara dengan emisi mengendarai mobil sejauh 50 km. Emisi karbon dari berbagai jenis senyawa itu ikut menambah dan meningkatkan pemanasan global. Semakin banyak menggunakan cat, maka kian besar produksi emisi yang dihasilkan.
Lantas bagaimana cat tersebut bisa menghasilkan emisi? Tentu rantai prosesnya cukup panjang. Cat tidak lahir dari ruang kosong, karena berasal dari banyak material yang diolah dan diproses di pabrik hingga terbungkus rapi dalam ember. Menurut The Paint Foundation, dalam rantai proses cat itulah emisi karbon dihasilkan.
Berita Terbaru
Memperbaiki Kondisi Keuangan, KRAS Dapat Pinjaman Rp 4,9 Triliun dari Danantara
PT Krakatau Steel Tbk (KRAS) memperoleh pinjaman dari pemegang sahamnya, yakni Danantara Asset Management.
Harga Ayam Diprediksi Naik, Kinerja Japfa Comfeed (JPFA) Pada 2026 Bisa Membaik
Salah satu sentimen pendukung kinerja emiten perunggasan tersebut di tahun depan adalah membaiknya harga ayam hidup (livebird).
Pelemahan Harga Komoditas Menyengat Emiten Migas
Risiko pelemahan harga minyak mentah dunia masih berpotensi membayangi kinerja emiten minyak dan gas (migas) pada 2026.
Harga Bitcoin Koreksi di Penghujung 2025, Saat Tepat untuk Serok atau Wait and See?
Dalam beberapa proyeksi, bitcoin diperkirakan tetap berada di atas kisaran US$ 70.000–US$ 100.000 sebagai floor pasar.
Denda Administrasi Menghantui Prospek Emiten CPO dan Pertambangan
Pemerintah bakal agresif menerapkan denda administrasi atas aktivitas usaha di kawasan hutan pada tahun 2026.
Berharap Saham-Saham Pendatang Baru Masih Bisa Menderu
Dengan pasokan saham yang terbatas, sedikit saja permintaan dapat memicu kenaikan harga berlipat-lipat.
Pasar Mobil Konvensional Terpukul, Mobil Listrik Masih Sulit Merakyat
Negara berpotensi meraup minimal Rp 37,7 triliun per tahun dari cukai emisi, dengan asumsi tarif 10% hingga 30% dari harga jual kendaraan.
Wah, UBS Malah Memangkas Kepemilikan di Bumi Resources (BUMI), Ada Apa?
Berdasarkan keterbukaan informasi ke BEI, UBS menjual 627,35 juta saham BUMI pada harga Rp 366 per saham.
Wintermar (WINS) Berharap Cuan Angkutan Migas
Manajemen WINS masih optimistis masih mampu menutup kinerja 2025 dengan positif, hal ini dipicu kenaikan harga sewa kapal.
Pendapatan Berulang Dari Bisnis Hotel SMRA Diprediksi Terus Tumbuh Hingga 2027
Kawasan penyangga seperti Summarecon Bekasi, Summarecon Serpong, dan Summarecon Tangerang diprediksi tetap menjadi primadona.
