Klinko Karya Imaji (KLIN) Incar Pasar Ekspor Amerika dan Eropa

Rabu, 10 Agustus 2022 | 04:55 WIB
Klinko Karya Imaji (KLIN) Incar Pasar Ekspor Amerika dan Eropa
[]
Reporter: Yuliana Hema | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Penghuni baru Bursa Efek Indonesia, PT Klinko Karya Imaji Tbk (KLIN) berencana memperluas pasar domestik dan ekspor. Produsen alat kebersihan ini mengincar pasar Amerika dan Eropa Timur. 

Direktur Utama Klinko Karya Imaji Anggun Supanji bilang, saat ini KLIN sudah memiliki 33 jaringan distribusi di Indonesia dan tujuh jaringan ekspor. Di akhir 2022, KLIN menargetkan jumlah jaringan distribusi dalam negeri bisa mencapai 50.

"Di Amerika, KLIN akan mulai ekspor di bulan ini. Satu kontainer setara 35.000 pieces (pcs) mop dengan nilai ekspor Rp 300 juta," papar Anggun, Selasa (9/8). Di pasar Eropa Timur ada tiga kawasan yang potensial, yaitu Polandia, Hungaria dan Italia. Di kawasan ini, KLIN masih melakukan penjajakan. 

Baca Juga: Klinko Karya Imaji (KLIN) Targetkan Penjualan Rp 8,3 Miliar di Akhir 2022

Diharapkan bisa mulai ekspor tahun ini.  "Rencana nilai ekspor Rp 1 miliar di akhir tahun untuk di Eropa," ucap Anggun. Adapun kontribusi ekspor KLIN terhadap pendapatan masih 25%. Walaupun gencar ekspansi, Klinko memastikan porsi ekspor akan dijaga di 30%-25%. KLIN bakal menggunakan skema private label untuk pasar ekspor. 

KLIN menilai dengan menerapkan skema private label ini, perusahaan ini bisa menekan biaya dan tidak memberatkan konsumen. Direktur Klin Sisse Pamola menyebut pihaknya menargetkan pertumbuhan penjualan 200% menjadi Rp 8,3 miliar. 

Di kuartal I-2022, Klinko mengantongi penjualan Rp 1,31 miliar.  "Dengan dana IPO kami akan mendirikan pabrik dan mengisinnya dengan mesin," ujar dia. 

Baca Juga: Perdana Melantai di BEI Langsung ARB, Ini Tanggapan Manajemen Klinko (KLIN)

Bagikan

Berita Terbaru

Harga Emas Masih dalam Tren Bullish
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:30 WIB

Harga Emas Masih dalam Tren Bullish

Berdasar Bloomberg, harga emas di pasar spot kembali bergerak di atas US$ 4.200 per ons troi pada akhir pekan lalu.

OJK Kaji Relaksasi Restrukturisasi Kredit Terdampak Banjir Sumatera
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:20 WIB

OJK Kaji Relaksasi Restrukturisasi Kredit Terdampak Banjir Sumatera

Bencana banjir dan longsor  yang terjadi di wilayah Sumatra tentu memberikan dampak terhadap kelancaran angsuran kredit para debitur perbankan.​

Emiten Berharap Bisnis Properti Mendaki di 2026
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:15 WIB

Emiten Berharap Bisnis Properti Mendaki di 2026

Potensi pemangkasan bunga acuan di 2026 diharapkan dapat mendorong pertumbuhan kinerja emiten properti 

Laju Pertumbuhan Kredit untuk Kebutuhan Modal Kerja Kian Melempem
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:15 WIB

Laju Pertumbuhan Kredit untuk Kebutuhan Modal Kerja Kian Melempem

Pertumbuhan kredit modal kerja kian melambat hingga hanya naik 2,1% secara tahunan per Oktober 2025, melambat September yang naik 2,9%,

Mungkinkah Bursa Indonesia Menanti Window Dressing?
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:13 WIB

Mungkinkah Bursa Indonesia Menanti Window Dressing?

Harap diingat, pergerakan harga saham selalu akan dipengaruhi oleh persepsi investor terhadap potensi kinerja. 

Perbankan Sulit Mencapai Pertumbuhan Dua Digit
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:10 WIB

Perbankan Sulit Mencapai Pertumbuhan Dua Digit

Perbankan tampaknya semakin sulit mengejar target tahun ini jika melihat perkembangan kinerjanya sejauh ini.​

Deforestasi
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:10 WIB

Deforestasi

Deforestasi di Indonesia juga dinilai masih pada tingkat yang mengancam kelangsungan keanekaragaman hayati.

Saham Emiten Penghuni KBMI I Bergerak Dinamis, Simak Apa Saja Pendorongnya
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:05 WIB

Saham Emiten Penghuni KBMI I Bergerak Dinamis, Simak Apa Saja Pendorongnya

Berhembus rumor bahwa pergerakan saham perbankan KBMI I merupakan sinyal adanya aksi korporasi untuk menghimpun modal inti di atas Rp 6 triliun.

Mengawali Bulan Desember, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (1/12)
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:00 WIB

Mengawali Bulan Desember, Berikut Rekomendasi Saham Hari Ini, Senin (1/12)

Di sisi lain,  rotasi sektor mengarah kembali pada saham-saham new blue chips kelompok konglomerasi.

Rupiah Masih Akan Tertekan di Awal Pekan
| Senin, 01 Desember 2025 | 06:00 WIB

Rupiah Masih Akan Tertekan di Awal Pekan

Mengutip data Bloomberg, rupiah di pasar spot melemah 0,23% secara harian ke Rp 16.675 per dolar AS.

INDEKS BERITA

Terpopuler