KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk (GIAA) mencatat perbaikan kinerja di kuartal I-2023. Di tiga bulan pertama 2023, GIAA meraup pendapatan US$ 602,99 juta atau setara Rp 8,85 triliun. Pendapatan ini tumbuh 72,2% secara tahunan, dari US$ 350,15 juta di kuartal I-2022.
Mengutip laporan keuangan Garuda Indonesia per 31 Maret 2023, pendapatan maskapai penerbangan pelat merah ini ditopang dari segmen penerbangan berjadwal yang berkontribusi US$ 506,82 juta. Selain itu, penerbangan tidak terjadwal berkontribusi US$ 12,81 juta dan pendapatan lainnya US$ 83,35 juta.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.