Kurs Rupiah Hari Ini (10/1) Bergerak Kena Efek Data Tenaga Kerja

Selasa, 10 Januari 2023 | 04:30 WIB
Kurs Rupiah Hari Ini (10/1) Bergerak Kena Efek Data Tenaga Kerja
[]
Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Data ekonomi Amerika Serikat (AS) yang lebih baik membuat indeks dollar AS melemah. Selanjutnya, pasar diperkirakan akan menanti data inflasi AS. 

Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan, indeks dollar AS merosot ke level terendah dalam tujuh bulan karena pasar berekspektasi The Fed akan less hawkish. Efeknya dollar AS melemah terhadap mata uang utama dan Asia. 

Pekan lalu, data non farm payrolls AS diumumkan pada 223.000 lebih rendah dari November 256.000. Sedangkan pengangguran lebih rendah menjadi 3,5% dari bulan sebelumnya di 3,6%. 

Baca Juga: Menguat Hari Ini, Begini Prediksi Rupiah pada Perdagangan Selasa (10/1)

Analis DCFX Futures Lukman Leong menilai penguatan rupiah hanya sesaat dan akan kembali tertekan pada Selasa (10/1). Ini menyusul absennya data ekonomi penting dari domestik. 

Investor akan kembali menunggu data inflasi AS yang diperkirakan menurun. Lukman memproyeksikan rupiah di Rp 15.500 - Rp 15.650, Selasa (10/1). Sedangkan, Josua memprediksikan rupiah di Rp 15.500 - Rp 15.625.

Rupiah berdasarkan kurs Jisdor menguat 0,39% ke Rp 15.574 pada Senin (9/1). Kalau rupiah di pasar spot menguat 0,42% ke Rp 15.568 per dollar AS.

Baca Juga: Perkasa, Rupiah Jisdor Menguat ke Rp 15.574 Per Dolar AS Pada Senin (9/1)
 

Bagikan

Berita Terbaru

Martina Berto (MBTO) Memoles Ekspansi Segmen Baru
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 05:20 WIB

Martina Berto (MBTO) Memoles Ekspansi Segmen Baru

MBTO melihat potensi di segmen produk perawatan pria serta produk perawatan untuk ibu dan bayi, bahkan produk-produk herbal.

Transparansi Impor Daging Sapi
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 05:10 WIB

Transparansi Impor Daging Sapi

Tata kelola impor yang lebih terbuka dan transparan akan mendorong terciptanya iklim usaha yang lebih sehat dan kompetitif.

Surplus Bank Indonesia Naik  Berkat Kebijakan Moneter
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 04:35 WIB

Surplus Bank Indonesia Naik Berkat Kebijakan Moneter

Penghasilan BI sebagian besar dari pelaksanaan kebijakan moneter Rp 226,89 triliun. Selain itu, BI memperoleh pengelolaan sistem pembayaran 

Konsolidasi Asuransi BUMN Bakal Dorong Daya Saing
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 04:30 WIB

Konsolidasi Asuransi BUMN Bakal Dorong Daya Saing

Rencana BPI Danantara mengonsolidasikan perusahaan asuransi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) ternyata belum terinformasi hingga ke level pemain. 

Metrodata Electronics (MTDL) Memperkuat Jejaring Bisnis
| Sabtu, 28 Juni 2025 | 04:25 WIB

Metrodata Electronics (MTDL) Memperkuat Jejaring Bisnis

MTDL melihat peluang besar dari penjualan smartphone Infinix dan layanan data streaming di masa mendatang.

Profit 29,70% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Merosot (27 Juni 2025)
| Jumat, 27 Juni 2025 | 16:13 WIB

Profit 29,70% Setahun, Harga Emas Antam Hari Ini Merosot (27 Juni 2025)

Harga emas Antam hari ini (27 Juni 2025) Rp 1.907.000 per gram. Di atas kertas pembeli setahun lalu bisa untung 29,70% jika menjual hari ini.

Belum Setahun Listing di BEI, Master Print Bakal Diakuisisi Perusahaan Singapura
| Jumat, 27 Juni 2025 | 16:04 WIB

Belum Setahun Listing di BEI, Master Print Bakal Diakuisisi Perusahaan Singapura

Harga saham PTMR sudah melambung duluan sebelum pengumuman resmi soal rencana akuisisi oleh Deep Source diumumkan.

Proyek EBT Digeber Pemerintah, Ada Rencana Revisi Aturan Tarif Listrik dan PLTP
| Jumat, 27 Juni 2025 | 10:57 WIB

Proyek EBT Digeber Pemerintah, Ada Rencana Revisi Aturan Tarif Listrik dan PLTP

Dalam waktu dekat akan ada peresmian pembangkit EBT total 350 MW, sebesar 55 MW di antaranya berlokasi di Sumatra.​

Jaga Stabilitas Harga Saham, Bangun Kosambi (CBDK) Melaksanakan Buyback Saham
| Jumat, 27 Juni 2025 | 10:13 WIB

Jaga Stabilitas Harga Saham, Bangun Kosambi (CBDK) Melaksanakan Buyback Saham

Anak usaha PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI) akan melaksanakan aksi buyback saham selama tiga bulan, mulai 25 Juni 2025-24 September 2025.​

Dorong Kinerja Tahun 2025, Solusi Bangun (SMCB) Genjot Penjualan ke Pasar Ritel
| Jumat, 27 Juni 2025 | 10:08 WIB

Dorong Kinerja Tahun 2025, Solusi Bangun (SMCB) Genjot Penjualan ke Pasar Ritel

PT Solusi Bangun Indonesia Tbk (SMCB) berupaya mempertahankan kinerja operasional dan keuangannya di tengah kelesuan pasar semen di Indonesia.

INDEKS BERITA

Terpopuler