KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Manusia hanya bisa berencana, Tuhan yang menentukan. Kata-kata mutiara ini bukan sekadar ujaran bijak semata, melainkan ajaran yang sudah banyak terbukti kejadian di negeri ini.
Di awal memerintah, Jokowi yakin pertumbuhan ekonomi meroket di atas 5%-7% agar Indonesia bisa lepas landas dari status negara berkembang, lalu masuk di jajaran negara maju. Tapi ternyata perkembangannya tidak sesuai dengan harapan. Pelbagai faktor, sebutlah konflik di antara super power, mengerasnya proteksi negara-negara terhadap industri mereka, membuat perekonomian dunia dilanda ketidakpastian. Imbasnya perekonomian dalam negeri juga kurang jos.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.