Lubang Ekonomi Judol

Senin, 02 Desember 2024 | 04:19 WIB
Lubang Ekonomi Judol
[ILUSTRASI. TAJUK - R Cipta Wahyana]
Cipta Wahyana | Senior Editor

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemberantasan judi online (judol) bisa menjadi salah satu pembuktian pertama pemerintahan Prabowo-Gibran. Keberhasilan mengatasi pandemi sosial ini akan sangat membantu masyarakat secara sosial maupun ekonomi. Kewibawaan pemerintah juga akan meningkat karena mampu melawan para bandar judol yang terbukti telah menyusup ke kantor negara. 

Nilai perputaran judi online sebesar Rp 900 triliun sepanjang 2024 merupakan angka yang sangat besar dan sekaligus mengerikan. Sebagai gambaran, total nilai Produk Domestik Bruto (PDB) tahun 2023 adalah sebesar Rp 20.892 triliun. Jika dihitung, artinya nilai uang yang berputar di perjudian daring mencapai 4,3% dari PDB nasional.

Duit sebesar itu, tentu akan sangat bermanfaat bagi perekonomian nasional jika dibelanjakan oleh masyarakat lewat pembelian berbagai barang dan jasa. Perusahaan besar hingga para pengusaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) akan memperoleh tambahan omset. Guliran berikutnya, tambahan omset dan laba pengusaha berpotensi mendongkrak upah masyarakat. Bahkan, kesempatan kerja baru juga dapat tercipta. Semua ini sangat dibutuhkan oleh perekonomian kita yang tengah melemah.  

Jangan lupa, pemerintah juga memperoleh manfaat pajak jika duit judol itu dibelanjakan masyarakat; atau bahkan cuma ditabung sekalipun. Judol membuat potensi belanja masyarakat dan penerimaan pajak hilang. Ringkasnya, judi daring telah menimbulkan lubang yang cukup besar dalam perekonomian. Apalagi, sebagian besar duit judol itu pada akhirnya mengalir ke para bandar yang berada di luar negeri.

Sementara, soal dampak sosial judi daring, tentu, kita telah mahfum. Kencanduan judi daring menimbulkan keresahan masyarakat dan meningkatkan potensi munculnya tindakan kriminal. Judi online juga menjadi pintu bagi aktivitas perdagangan manusia (human trafficking). Banyak warga negara kita dipaksa menjadi pegawai bandar judi online di luar negeri.  

Jadi, tak bisa ditawar, Presiden Prabowo harus mendukung penuh Kementerian Informasi dan Digital (Kemkomdigi) yang tengah "ngegas" memberantas judi online. Jika perlu, presiden dapat memimpin langsung upaya ini karena membutuhkan koordinasi intens banyak kementerian. Bahkan, dibutuhkan koordinasi bilateral antarnegara ASEAN. 
Sekali lagi, pemberantasan judol bisa menjadi modal awal untuk membangun kepercayaan publik dan menyelamatkan ekonomi.

Selanjutnya: Insentif BPHTB Bakal Pacu Rumah Subsidi

Bagikan

Berita Terbaru

Lakukan Divestasi Rumah Sakit, First REIT Gerus Eksposur Bisnisnya di Indonesia
| Jumat, 17 Januari 2025 | 14:44 WIB

Lakukan Divestasi Rumah Sakit, First REIT Gerus Eksposur Bisnisnya di Indonesia

SILO Telah menekan nota kesepahaman awal yang tidak mengikat (letter of intent/LOI) dengan First REIT Management Limited.

Bareskrim Tetapkan PT AJP & Komisarisnya Sebagai Tersangka Pencucian Uang Judi Online
| Jumat, 17 Januari 2025 | 14:09 WIB

Bareskrim Tetapkan PT AJP & Komisarisnya Sebagai Tersangka Pencucian Uang Judi Online

PT Area Jaya Putra (PT AJP) diduga menerima aliran dana judi online dalam kurun waktu 2020 hingga 2022.

Rumor Akuisisi Grup Salim Melambungkan Harga Saham CMNP
| Jumat, 17 Januari 2025 | 09:24 WIB

Rumor Akuisisi Grup Salim Melambungkan Harga Saham CMNP

Meski masih sebatas rumor, langkah Salim merupakan hal wajar. Ini sebagai upaya Grup Salim melakukan diversifikasi. 

Saatnya Membandingkan Kinerja Grup Konglomerat di Sepanjang Tahun 2024
| Jumat, 17 Januari 2025 | 09:01 WIB

Saatnya Membandingkan Kinerja Grup Konglomerat di Sepanjang Tahun 2024

Terdapat sembilan grup konglomerat. Kapitalisi terbesar per 2024 disabet Grup Barito sebesar Rp 2.129 triliun. 

Sama Seperti DAAZ, RATU Disuspensi Sehari Oleh BEI Pasca Cetak ARA Berturut-turut
| Jumat, 17 Januari 2025 | 08:48 WIB

Sama Seperti DAAZ, RATU Disuspensi Sehari Oleh BEI Pasca Cetak ARA Berturut-turut

Dalam empat hari perdagangan perdananya, emiten milik pengusaha Happy Hapsoro ini terus-menerus menyentuh auto-reject atas (ARA).

Ancaman Profit Taking, Hari Ini IHSG Berpotensi Melemah Lagi
| Jumat, 17 Januari 2025 | 08:34 WIB

Ancaman Profit Taking, Hari Ini IHSG Berpotensi Melemah Lagi

Pelemahan nilai tukar rupiah jadi sentimen negatif. IHSG hari ini berpotensi berbalik arah atau profit taking. 

Naskah Akademik Sebelum Bahas Omnibus Law Politik
| Jumat, 17 Januari 2025 | 07:15 WIB

Naskah Akademik Sebelum Bahas Omnibus Law Politik

Parlemen mewacanakan omnibus law sistem politik merespon penghapusan presidential threshold oleh Makmakah Konstitusi. 

Perputaran Uang Kejahatan Narkotika Rp 104,5 Triliun
| Jumat, 17 Januari 2025 | 07:05 WIB

Perputaran Uang Kejahatan Narkotika Rp 104,5 Triliun

PPATK mengindikasikan perputaran uang di kejahatan narkotika yang besar selama periode tahun 2022 sampai 2024. 

Pelayaran Nasional Ekalaya Purnamasari (ELPI) Andalkan Kapal Pengangkutan Migas
| Jumat, 17 Januari 2025 | 07:00 WIB

Pelayaran Nasional Ekalaya Purnamasari (ELPI) Andalkan Kapal Pengangkutan Migas

Manajemen ELPI memproyeksikan pendapatan di atas Rp 1 triliun untuk tahun ini dengan andalkan ngkutan migas.

Anindya Bakrie Resmi Menjadi Ketua Umum Kadin
| Jumat, 17 Januari 2025 | 07:00 WIB

Anindya Bakrie Resmi Menjadi Ketua Umum Kadin

Adapun Arsjad Rasjid didapuk sebagai Ketua Dewan Pertimbangan Kadin Indonesia periode 2024 sampai 2029.

INDEKS BERITA

Terpopuler