KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dalam rangka memperingati Hari Literasi Internasional (International Literacy Day/ILD) yang diperingati setiap 8 September, perlu kiranya kita memikirkan kondisi literasi ekonomi syariah di Indonesia yang belum begitu menggembirakan. Hasil Survei Bank Indonesia (BI) pada 2022 menunjukkan bahwa indeks literasi ekonomi syariah nasional baru mencapai 23,3%. Artinya, dari 100 orang baru 23 orang yang memahami ekonomi syairah.
Upaya-upaya untuk menggenjot literasi ekonomi syariah sebenarnya telah dilakukan. BI sudah beberapa kali menggelar kegiatan Festival Ekonomi Syariah (Fesyar) di berbagai kawasan di Indonesia. Misalnya untuk di Kawasan Timur Indonesia (KTI) diselenggarakan pada Mei 2023.
Baca Juga: Permintaan Pembangunan RS Meningkat, Perolehan Kontrak PTPP Makin Sehat
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.