Mengenal Indeks Fundamental Weighted

Jumat, 13 September 2024 | 11:20 WIB
Mengenal Indeks Fundamental Weighted
[ILUSTRASI. ANALISIS - Wawan Hendrayana, Vice President Infovesta Utama]
Reporter: Harian Kontan | Editor: Ahmad Febrian

KONTAN.CO.ID - JAKARTA.  Indeks saham menjadi alat penting bagi investor untuk mengukur kinerja pasar dan memilih saham potensial. Di Indonesia, Bursa Efek Indonesia (BEI) memiliki sejumlah indeks beragam. Mayoritas menggunakan metode pembobotan berdasarkan kapitalisasi pasar (market cap weighted). 

Meskipun metode ini terbukti efektif mencerminkan aliran dana dan minat investor. Namun terdapat beberapa konsekuensi. Salah satu konsekuensi utama market cap weighted adalah kecenderungan memberikan bobot lebih besar pada saham berkapitalisasi besar walaupun valuasi sangat tinggi. Hal ini dapat menyebabkan indeks  lebih rentan terhadap pergerakan big caps, yang dapat meningkatkan volatilitas.  

Ini Artikel Spesial

Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.

Berlangganan

Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan

-
Kontan Digital Premium Access

Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari

Rp 120.000
Berlangganan dengan Google

Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.

Bagikan

Berita Terbaru

Saham MLPT Kembali Disuspensi, Tak Ada Angin Tiada Hujan Harganya Melambung Tinggi
| Rabu, 18 September 2024 | 07:48 WIB

Saham MLPT Kembali Disuspensi, Tak Ada Angin Tiada Hujan Harganya Melambung Tinggi

Saham PT Multipolar Technology Tbk (MLPT) tiga bulan terakhir terbang 246,40%.

Beleid Kesehatan Tekan Petani Tembakau
| Rabu, 18 September 2024 | 07:15 WIB

Beleid Kesehatan Tekan Petani Tembakau

Terbitnya PP Kesehatan menyebabkan penurunan serapan tembakau petani hingga 40%.

Proyek Hilirisasi Batubara Masih Berlanjut
| Rabu, 18 September 2024 | 07:05 WIB

Proyek Hilirisasi Batubara Masih Berlanjut

PTBA  mengalokasikan cadangan batubara khusus untuk hilirisasi.

Indonesia dan Inggris Garap Aneka Sektor Ekonomi
| Rabu, 18 September 2024 | 07:00 WIB

Indonesia dan Inggris Garap Aneka Sektor Ekonomi

Penandatanganan memorandum dilakukan Selasa (17/9)

Harga Minyakita di Pasaran Masih Melampaui Harga Eceran Tertinggi, Ada Apa?
| Rabu, 18 September 2024 | 06:53 WIB

Harga Minyakita di Pasaran Masih Melampaui Harga Eceran Tertinggi, Ada Apa?

BPS mencatat, rata-rata harga minyak goreng di level Rp 18.403 per liter pada minggu kedua September 2024. 

Cerita Horor di Puncak
| Rabu, 18 September 2024 | 06:34 WIB

Cerita Horor di Puncak

Selain kerugian dari wisatawan, kemacetan juga membuat pengusaha di Puncak merana. 

Metrodata Electronics (MTDL) Memperluas Kapasitas Gudang
| Rabu, 18 September 2024 | 06:30 WIB

Metrodata Electronics (MTDL) Memperluas Kapasitas Gudang

Setelah perluasan, kapasitas gudang akan meningkat menjadi 40.000 meter persegi (m2),

Mobil Murah Jadi Penopang Pasar Otomotif
| Rabu, 18 September 2024 | 06:30 WIB

Mobil Murah Jadi Penopang Pasar Otomotif

Laju penjualan LCGC di atas laju pasar mobil nasional.

Sita Aset Kaharudin Ongko dan Suyanto Gondokusumo
| Rabu, 18 September 2024 | 06:30 WIB

Sita Aset Kaharudin Ongko dan Suyanto Gondokusumo

Estimasi nilai aset hampir Rp 300 miliar

Aneka Kebijakan Menekan Kelas Menengah
| Rabu, 18 September 2024 | 06:00 WIB

Aneka Kebijakan Menekan Kelas Menengah

Kelas menengah pada tahun depan diprediksi turun lagi

INDEKS BERITA

Terpopuler