KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sesal dahulu pendapatan, sesal kemudian tiada gunanya. Peribahasa ini mengajarkan kita lebih cermat dalam mengambil langkah agar tidak terjerumus dalam masalah yang mestinya bisa dihindari. Namun, setua umur peribahasa itu, sesering itu pula kita manusia melupakannya. Persis hal inilah yang terjadi pada industri pinjaman berbasis teknologi atau pinjaman online (pinjol) di negeri kita.
Beberapa tahun terakhir, industri pinjol melaju pesat ibarat mobil balapan yang meluncur di sirkuit. Wus.., nyaris tanpa rem!
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan