Operasi Pasar Bergulir, Harga Beras Masih Tinggi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Problem tata niaga beras di dalam negeri tak kunjung tuntas. Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) merasa heran harga beras di seluruh daerah tetap tinggi, meskipun pemerintah telah menggelar operasi pasar beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).
Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat harga beras meningkat di seluruh wilayah di Indonesia. Rata-rata harga beras medium pada zona 1 (Jawa, Lampung, Sumatera Selatan, Bali. NTB, dan Sulawesi) di level Rp 14.012 per kilogram (kg), lebih tinggi dari HET yang ditetapkan Rp 12.500 per kg. Sementara rata-rata harga beras premium juga menanjak menjadi Rp 15.435 per kg, lebih tinggi daripada HET sebesar Rp 14.900 per kg.
Kemudian, rata-rata harga beras medium di zona 2 (Sumatera selain Lampung dan Sumatera Selatan, NTT, dan Kalimantan) juga naik menjadi Rp 14.873 per kg, lebih tinggi dari HET Rp 13.100 per kg. Sedangkan rata-rata harga beras premium Rp 16.625 per kg, lebih tinggi dari HET-nya sebesar Rp 15.400 per kg.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Business Insight
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan