ILUSTRASI. Unjuk rasa di dalam kompleks sekretariat presiden yang terjadi setelah Presiden Gotabaya Rajapaksa melarikan diri, Colombo, Sri Lanka, 9 Juli 2022. REUTERS/Dinuka Liyanawatte
Sumber: Reuters | Editor: Thomas Hadiwinata
KONTAN.CO.ID - KOLOMBO. Ketua parlemen Sri Lanka pada Jumat menerima pengunduran diri Gotabaya Rajapaksa sebagai presiden negeri itu. Rajapaksa melarikan diri ke Singapura untuk menghindar dari pemberontakan rakyat yang dipicu oleh krisis ekonomi terburuk selama tujuh dekade.
"Dari titik ini, kami akan bergerak untuk menunjuk presiden baru secara konstitusional," kata Mahinda Yapa Abeywardena, pimpinan parlemen. "Itu akan terjadi dengan cepat dan sukses. Saya meminta semua orang untuk mendukung proses ini."
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? Masuk
Berlangganan Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi, bisnis, dan investasi pilihan
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.