Peluang Bisnis PLTS Atap, Potensi Besar Tetapi Minim Akses Pembiayaan
JAKARTA. Waduk Cirata kembali menyokong energi hijau ramah lingkungan. Tahun 1988 lalu, melalui airnya, Waduk Cirata menjadi sumber energi Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Hingga saat ini, Cirata menjadi PLTA terbesar di Indonesia dan nomor dua di Asia Tenggara dengan kapasitas 1.008 megawatt (MW).
Belum cukup, sehari jelang peringatan Hari Pahlawan tahun ini, Presiden Joko Widodo kembali meresmikan pembangkit listrik hijau di lokasi. Kali ini berupa Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung Cirata atau floating solar PV Cirata pada Kamis (9/11). PLTS ini berada di atas Waduk Cirata seluas 200 hektare (ha). Adapun hamparan solar panel menempati luas lahan 130 ha.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.