KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga beras berpotensi semakin liar hingga tahun depan. Selain efek El Nino, harga beras bisa melonjak lantaran Indonesia mulai kesulitan mengimpor beras.
Direktur Utama Perum Bulog Budi Waseso (Buwas) menyampaikan, dari kuota tambahan beras impor 1,5 juta ton pada tahun ini, pihaknya baru bisa meneken kontrak 1 juta ton. Untuk 1 juta ton yang sudah terkontrak, nantinya datang tahap pertama sebesar 600.000 ton. Adapun sisanya 400.000 ton akan carry over pada Janauri 2024.
Ini Artikel Spesial
Agar bisa lanjut membaca sampai tuntas artikel ini, pastikan Anda sudah berlangganan atau membeli artikel ini.
Sudah berlangganan? MasukBerlangganan
Hanya dengan 20rb/bulan Anda bisa mendapatkan berita serta analisis ekonomi bisnis dan investasi pilihan
Kontan Digital Premium Access
Business Insight, Epaper Harian + Tabloid, Arsip Epaper 30 Hari
Rp 120.000
Berlangganan dengan Google
Gratis uji coba 7 hari pertama. Anda dapat menggunakan akun Google sebagai metode pembayaran.