Pemberantasan Korupsi

Selasa, 07 Januari 2025 | 06:15 WIB
Pemberantasan Korupsi
[ILUSTRASI. TAJUK - Haris Hadinata]
Harris Hadinata | Redaktur Pelaksana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah China tengah sibuk melakukan kampanye untuk menegaskan bahwa pemerintah tidak kehilangan taji dalam memberantas korupsi. Kampanye ini antara lain dilakukan melalui penayangan program terkait pemberantasan korupsi di stasiun televisi milik negara. 

Tayangan tersebut berjudul "Melawan Korupsi demi Rakyat", terdiri dari empat episode. Episode pertama ditayangkan pada Minggu (5/1) lalu, dengan fokus pada sejumlah kasus korupsi kecil. Misalnya, kasus suap pejabat di daerah pinggiran Sichuan yang menerima duit dari kontraktor proyek pertanian.

Belakangan, kasus korupsi besar memang banyak terungkap di China. Mengutip pemberitaan Reuters, sejumlah kasus korupsi melibatkan pejabat tinggi di China. Contoh, salah satu kasus melibatkan seorang pejabat militer bernama Miao Hua.

Central Commission for Discipline Inspection (CCDI), lembaga pemerintah China yang antara lain bertugas menyelidiki kasus-kasus korupsi, mengumumkan ada 58 harimau, yang merupakan istilah untuk pejabat tinggi di China, diperiksa karena kasus korupsi.

Pekan ini, mulai Senin (6/1) hingga Rabu (8/1), CCDI juga akan menggelar pertemuan tahunan untuk menegaskan rencana lembaga ini di 2025. Pertemuan ini juga menegaskan tekad pemerintah China terus memberantas korupsi.

Tekad pemerintah Indonesia memberantas korupsi tentu juga tidak kalah. Seenggaknya, itulah yang disampaikan para pejabat negara dan penegak hukum. Cuma, memang, komitmen penegakannya masih perlu dilihat.

Beberapa waktu yang lalu, viral pidato Presiden Prabowo di depan mahasiswa di luar negeri, yang menyatakan siap membuka pintu maaf bagi koruptor. Syaratnya, si koruptor bersedia mengembalikan duit yang mereka tilep.

Tapi, pekan lalu, Prabowo mengeluarkan pernyataan yang tone-nya sangat berseberangan dengan apa yang disampaikan sebelumnya. Terkait vonis ringan bagi terdakwa korupsi PT Timah Harvey Moeis, Prabowo meminta hakim memberi hukuman setimpal. Ini menyiratkan, Prabowo sepakat bahwa vonis yang dijatuhkan hakim terhitung ringan.

Masih banyak hal yang berpotensi mencoreng citra pemberantasan korupsi di Indonesia. Mantan presiden Joko Widodo masuk daftar nominasi tokoh korup versi OCCRP. Isu pelemahan KPK juga masih terus bergulir. Sepertinya komitmen pemberantasan korupsi di dalam negeri masih jauh dari harapan. 

Bagikan

Berita Terbaru

Daftar Emiten yang Sahamnya Aktif Ditransaksikan Direksi & Komisaris, Awal Februari
| Selasa, 11 Februari 2025 | 17:52 WIB

Daftar Emiten yang Sahamnya Aktif Ditransaksikan Direksi & Komisaris, Awal Februari

Kepemilikan Erwin Ciputra atas PT Petrosea Tbk (PTRO) bertambah dari semula 6.854.000 saham (0,0679%) menjadi 8.654.000 (0,0858%)

PalmCo Dipastikan Batal IPO, Direktur Utama PTPN Group Ungkap Alasannya
| Selasa, 11 Februari 2025 | 17:21 WIB

PalmCo Dipastikan Batal IPO, Direktur Utama PTPN Group Ungkap Alasannya

Tahun ini manajemen PTPN III mengklaim bisa mencapai rekor produksi gula terbesar sepanjang 95 tahun terakhir. 

Impor Beras Naik Saat Produksi Turun di 2024, Apakah Pemerintah Yakin Setop Impor?
| Selasa, 11 Februari 2025 | 16:47 WIB

Impor Beras Naik Saat Produksi Turun di 2024, Apakah Pemerintah Yakin Setop Impor?

Pemerintah yakin bisa merealisasikan swasembada pangan akhir tahun ini, atau selambat-lambatnya awal tahun depan.

Bank Semakin Kaya Berkat Pungutan Biaya
| Selasa, 11 Februari 2025 | 12:52 WIB

Bank Semakin Kaya Berkat Pungutan Biaya

Ppendapatan komisi menjadi tameng pertumbuhan kinerja bank saat pertumbuhan pendapatan dari bunga kredit melambat. 

Ribuan Ritel F&B China Siap Melumat Pasar Indonesia, Modal Besar dan Harga Jual Murah
| Selasa, 11 Februari 2025 | 12:10 WIB

Ribuan Ritel F&B China Siap Melumat Pasar Indonesia, Modal Besar dan Harga Jual Murah

Pemerintah harus menjaga agar jangan terjadi gontok-gontokan harga serta membantu pasokan bahan baku yang bagus dan murah ke pemain lokal.

Sengatan Mobil Listrik Mulai Mencuil Pasar Otomotif Domestik
| Selasa, 11 Februari 2025 | 10:22 WIB

Sengatan Mobil Listrik Mulai Mencuil Pasar Otomotif Domestik

Penjualan wholesales (pabrik ke diler) mobil listrik nasional tercatat 42.889 unit pada 2024, melonjak 151,53% year-on-year.

Bersama Sri Mulyani Namanya Disorot dalam Kasus Jiwasraya, Sofyan Djalil Buka Suara
| Selasa, 11 Februari 2025 | 09:36 WIB

Bersama Sri Mulyani Namanya Disorot dalam Kasus Jiwasraya, Sofyan Djalil Buka Suara

Kata Sofyan Djalil, menutup perusahaan BUMN itu tidak mudah. Contoh terjadi pada PT Kertas Kraft Aceh dan PT Merpati Nusantara Airlines.

Kinerja 2024 BRIS Kinclong dan Diproyeksi Bakal Terus Mencorong, Emas Jadi Andalan
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:49 WIB

Kinerja 2024 BRIS Kinclong dan Diproyeksi Bakal Terus Mencorong, Emas Jadi Andalan

Tren harga saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) juga positif ditopang oleh akumulasi investor asing.

IHSG Masih Minim Amunisi untuk Berbalik Arah
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:40 WIB

IHSG Masih Minim Amunisi untuk Berbalik Arah

IHSG menjadi salah satu indeks dengan performa terendah di pasar Asia dan sudah turun 6,10% sejak awal tahun ini

Baru Seumur Jagung di BEI, Bisnis TGUK Merosot dan Tutup Ratusan Gerai Usai IPO
| Selasa, 11 Februari 2025 | 08:09 WIB

Baru Seumur Jagung di BEI, Bisnis TGUK Merosot dan Tutup Ratusan Gerai Usai IPO

Dari 145 gerai yang diklaim beroperasi pada saat proses IPO, PT Platinum Wahab Nusantara Tbk (TGUK) kini hanya mengoperasikan 35 outlet.

INDEKS BERITA

Terpopuler