Pendapatan Sewa Bumi Serpong Damai (BSDE) Mulai Bertumbuh

Kamis, 04 Mei 2023 | 04:40 WIB
Pendapatan Sewa Bumi Serpong Damai (BSDE) Mulai Bertumbuh
[]
Reporter: Nur Qolbi | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) di kuartal I tahun ini melesat. Segmen properti dan pendapatan berulang menjadi penopang utama kenaikan kinerja emiten properti ini.

Di kuartal I-2023, laba bersih BSDE meningkat 154,1% secara tahunan menjadi Rp 884 miliar. Analis Ciptadana Sekuritas, Yasmin Soulisa dalam riset 2 Mei 2023 mengatakan, realisasi tersebut melampaui perkiraan. Laba bersih BSDE pada kuartal I-2023 sudah setara 36% dari estimasi Ciptadana Sekuritas setahun penuh 2023.

Peningkatan laba bersih yang signifikan tersebut didukung pengakuan penjualan properti dan pendapatan berulang (recurring income) yang lebih kuat. Pada Januari-Maret 2023, pendapatan BSDE meningkat 41,9% year on year (yoy) menjadi Rp 2,88 triliun dari Rp 2,03 triliun.

Baca Juga: Bumi Serpong Damai (BSDE) Targetkan Marketing Sales Rp 8,8 Triliun di 2023

Perolehan tersebut sejalan dengan perkiraannya, yakni setara 26% dari target pendapatan setahun penuh 2023. "Penjualan properti berkontribusi 85,7% terhadap total pendapatan tumbuh 52% yoy, sementara recurring income naik 28,5% yoy dan berkontribusi 12,4%," kata Yasmin.

Hanya pendapatan segmen konstruksi yang menurun 57% yoy menjadi Rp 55 miliar. Dimana, porsi segmen konstruksi terhadap pendapatan hanya sebesar 1,9%. 

Penjualan properti pada kuartal I-2023 cukup kuat berasal dari produk komersial yang meningkat 69% secara tahunan. Kemudian, penjualan produk residensial naik 41% dan penjualan kavling tanah tumbuh 42% secara yoy.

Recurring income BSDE pada Januari-Maret 2023 juga naik 28,5% mencapai Rp 356 miliar. Pertumbuhan ini didorong pendapatan segmen sewa yang naik 29%, pengelola gedung tumbuh 10%, arena rekreasi meningkat 95% , dan pendapatan hotel juga naik 53% secara tahunan .

BSDE mulai kuartal IV-2022 memiliki unit usaha baru yakni jasa pengoperasian jalan tol yang memberikan kontribusi sebesar Rp 12 miliar. BSDE mengelola tol Serpong-Balaraja seksi 1A.

Baca Juga: Bumi Serpong Damai (BSDE) Catatkan Marketing Sales Rp 2,1 Triliun di Kuartal I-2023

Hingga kuartal I-2023, BSDE mencatatkan marketing sales Rp 2,15 triliun setara 24% dari target 2023 sebesar Rp 8,8 triliun. "Namun, realisasi marketing sales kuartal I-2023 turun 13,2% secara tahunan di tengah pra-penjualan yang lebih rendah dari semua produk," ucap Yasmin.

Segmen residensial membukukan pra-penjualan Rp 1,49 triliun, turun 6,3% yoy. Sementara itu, unit usaha komersial meliputi kavling tanah komersial, apartemen, dan ruko turun 25,5% jadi Rp 661 miliar. 

Pada kuartal I-2023, BSDE menjual produk rumah tapak di BSD City. Seperti Tanakayu Chava, Welton in Hiera, Eonna Aerra, Kanade in The Zora, Layton and Marigold Nava Park, Enchante, serta ruko di BSD City seperti North Point Two, The Loop, dan Tekno X.

Ke depan, Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas, Cheril Tanuwijaya memperkirakan, pertumbuhannya BSDE akan relatif terbatas. Pasalnya, suku bunga di level tinggi dan insentif PPN properti sudah tidak berlaku sehingga menahan masyarakat membeli properti. Selain itu, menjelang tahun politik, investor biasanya wait and see. 

Tapi, mobilitas masyarakat sudah kembali naik akan meningkatkan segmen pendapatan berulang. Analis UOB Kay Hian Sekuritas, Limartha Adhiputra mengatakan, target marketing sales BSDE pada tahun ini sama seperti tahun lalu yakni Rp 8,8 triliun. Dia memperkirakan, pendapatan BSDE hanya naik 2,4% menjadi Rp 10,5 triliun pada 2023. "Hal ini didorong perlambatan pembelian properti  menjelang tahun politik dan pemilihan umum di kuartal I-2024," ucap dia. 

Baca Juga: Bumi Serpong Damai (BSDE) Cetak Pendapatan Usaha 2,87 Triliun di Kuartal I-2023

Limartha dan Yasmin merekomendasikan, buy saham BSDE dengan target Rp 1.200 dan Rp 1.230. Dan, Cheril menyarankan hold dengan target Rp 1.090

Bagikan

Berita Terbaru

Strategi Investasi Bos Eastpring Investment dalam Persiapan Masa Tua
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 07:00 WIB

Strategi Investasi Bos Eastpring Investment dalam Persiapan Masa Tua

Presiden Direktur PT Eastspring Investments Indonesia ini mengawali investasi dengan menyisihkan penghasilannya ke program DPLK.

Sajian Data Semu
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 07:00 WIB

Sajian Data Semu

Data-data yang disampaikan pemerintah terkait neraca perdagangan surplus nilai investasi tumbuh jadi percuma jika melihat rupiah masih loyo.

Stabilitas Sistem Keuangan Global Mencemaskan, Harga Emas Melesat Lagi
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 07:00 WIB

Stabilitas Sistem Keuangan Global Mencemaskan, Harga Emas Melesat Lagi

Harga emas kembali terangkat. Dalam sepekan terakhir harga emas spot naik 2,43% ke level US$ 3.482,4 per ons troi.

Rencana Ekspansi Hotel Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) di IKN
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 06:30 WIB

Rencana Ekspansi Hotel Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) di IKN

Mengupas profil dan strategi bisnis PT Makmur Berkah Amanda Tbk (AMAN) dalam pengembangan properti di 2025

Provident Investasi (PALM) Rilis Obligasi Senilai Rp 420 Miliar
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 06:15 WIB

Provident Investasi (PALM) Rilis Obligasi Senilai Rp 420 Miliar

Masa penawaran umum obligasi ini pada 20 dan 21 Agustus 2025. Sementara itu pencatatan di Bursa Efek Indonesia (BEI) pada 27 Agustus 2025.​

Selamat Datang Penghuni Baru Indeks MSCI
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 06:05 WIB

Selamat Datang Penghuni Baru Indeks MSCI

Saham-saham emiten yang masuk indeks MSCI bisa menarik minat investor asing, khususnya institusi global ​

Elnusa (ELSA) Lunasi Sukuk Ijarah Senilai Rp 715,75 Miliar
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 05:35 WIB

Elnusa (ELSA) Lunasi Sukuk Ijarah Senilai Rp 715,75 Miliar

PT Elnusa Tbk (ELSA) bersiap melunasi Sukuk Ijarah Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2020 senilai Rp 715,75 miliar.​

Segar Kumala (BUAH) Ekspansi Pasar di Timur Indonesia
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 05:25 WIB

Segar Kumala (BUAH) Ekspansi Pasar di Timur Indonesia

Manajemen BUAH akan memperluas penetrasi pasar hingga menjangkau daerah-daerah pelosok seperti Timur Indonesia

Merdeka Copper (MDKA) Siap Melunasi Obligasi Rp 1,7 Triliun
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 04:55 WIB

Merdeka Copper (MDKA) Siap Melunasi Obligasi Rp 1,7 Triliun

Dana tersebut akan dibayarkan kepada PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sebelum jatuh tempo 1 September 2025. ​

Bank Pelat Merah Incar Cuan Seksi Digitalisasi di Korporasi
| Sabtu, 09 Agustus 2025 | 04:55 WIB

Bank Pelat Merah Incar Cuan Seksi Digitalisasi di Korporasi

Perbankan pelat merah incar kredit korporasi. Data BI memaparkan kredit korporasi naik 10,6% secara tahunan per Juni 2025 jadi Rp 4.373,4 triliun

INDEKS BERITA

Terpopuler